Bisnis.com, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di jalur merah hingga penutupan sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis (25/6/2020).
IHSG terkoreksi 1,01 persen ke level 4.914,75 dan sepanjang perdagangan tidak mampu keluar dari tekanan. Dibuka pada level 4.964,73, IHSG bergerak di rentang 4.908,49 hingga 4.964,33 sepanjang sesi pertama.
Sebanyak 108 saham menguat, 278 melemah, dan 131 saham stagnan. Total transaksi perdagangan mencapai Rp3,49 triliun dengan volume 4.208 miliar lembar. Investor asing tercatat melakukan aksi juall bersih sebanayk Rp29,59 miliar.
Sebelumnya, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG mencatat rebound dengan kenaikan 1,74 persen menjadi 4.964,73 pada perdagangan kemarin, Rabu (24/6/2020).
Dia mengatakan, peluang technical rebound seperti yang terjadi kemarin masih terbuka. Kenaikan IHSG kemarin terjadi setelah indeks mengalami konsolidasi secara wajar. Pada perdagangan hari ini, Indosurya Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 4.837 s.d 5.021.
“Resisten level terdekat sedang berusaha digeser ke arah yang lebih baik,” tulis William dalam keterangan tertulis, Kamis (25/6/2020).
Dia mengingatkan, kendati mencetak rebound, investor asing masih mencatat aksi jual bersih dalam periode berjalan. Oleh karena itu, potensi pelemahan juga masih terbuka.
Untuk itu, saat terjadi pelemahan indeks, momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek.
Pada perdagangan hari ini, Indosurya Sekuritas merekomendasikan delapan saham, mulai dari saham perbankan, konsumer, hingga infrastruktur. Berikut kedelapan saham yang menjadi rekomendasi :
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA)
- PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI)
- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM)
- PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI)
- PT Gudang Garam TBk. (GGRM)
- PT Astra International Tbk. (ASII)
- PT Unilever Indonesia Tk. (UNVR)
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES)
Di lain pihak. analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG menguat pada Kamis (25/6/2020). Pergerakan menurutnya akan didorong optimisme suntikan dana Rp30 triliun untuk bantuan menjaga likuiditas perbankan.
“Secara teknikal candlestick membentuk long white body dengan stochastic yang membentuk goldencross mengindikasikan adanya potensi penguatan,” ujarnya melalui riset harian yang dikutip, Kamis (25/6/2020).
Dennies memprediksi IHSG akan bergerak dengan level support pertama 4.903 dan kedua 4.842. Selanjutnya, resistance pertama 5.038 dan kedua 5.001.
Artha Sekuritas memberikan rekomendasi hold untuk saham JPFA, SCMA, TLKM, dan LSIP. Adapun, ADRO mendapatkan anjuran speculative buy.
Pergerakan IHSG berakhir melemah 1,37 persen atau 68 poin ke level 4.896,73 pada perdagangan hari ini.
Pergerakan IHSG melemah 1,48 persen atau 73,62 poin ke level 4.891,11 menjelang penutupan perdagangan hari ini.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau melemah 1,15 persen atau 57,3 poin ke level 4.907,43 pada awal sesi II perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 4.903,99- 4.964,34.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau melemah 1 persen atau 49,98 poin ke level 4.914,76 pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 4.908,5-4.964,34.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau melemah 0,4 persen atau 19,79 poin ke level 4.944,94 pagi ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 4.908,5-4.964,34.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) mengawali perdagangan hari ini dengan pelemahan 0,85 persen ke level 4.922,68.