Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 10 Saham Paling Dicari Investor Asing pada 13 Maret 2020

Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. tercatat menjadi yang paling aktif diperdagangkan oleh investor asing pada perdagangan di pasar hari ini, Jumat (13/3/2020).
Pengunjung berada didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di lantai Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Jumat (13/3). Pada penutupan perdagangan hari ini  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)  ditutup positif. IHSG berhasil berbalik dari zona merah dan ditutup menguat 11,8 poin (0,2%) ke level 4.907.57. Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini kembali ke level Rp 14.800./Dedi Gunawan
Pengunjung berada didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di lantai Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Jumat (13/3). Pada penutupan perdagangan hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup positif. IHSG berhasil berbalik dari zona merah dan ditutup menguat 11,8 poin (0,2%) ke level 4.907.57. Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini kembali ke level Rp 14.800./Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. tercatat menjadi yang paling aktif diperdagangkan oleh investor asing pada perdagangan di pasar hari ini, Jumat (13/3/2020).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham emiten bersandi MDKA tersebut memimpin daftar saham teraktif yang paling diburu oleh investor asing dengan total pembelian saham mencapai sekitar 19,01 juta lembar saham.

Saham berikutnya yang paling diburu oleh investor asing adalah saham PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) dengan total pembelian saham mencapai sekitar 14,71 juta lembar saham (lihat tabel).

Masing-masing harga saham MDKA dan SCMA hari ini berakhir di level Rp1.125 dan Rp815 per lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bangkit ke zona hijau pada akhir perdagangan hari ini setelah sempat mengalami trading halt di awal perdagangan.

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup berbalik menguat 0,24 persen atau 11,82 poin ke level 4.907,57 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (12/3/2020), IHSG mengakhiri pergerakannya di level 4.895,75 dengan pelemahan tajam 5,01 persen atau 258,36 poin.

Pelemahan indeks mulai berlanjut pada Jumat dengan langsung terkoreksi tajam hampir 5 persen. Hanya berselang 15 menit setelah dibuka, IHSG makin terjerembab hingga terkoreksi 5,01 persen ke level 5.640,583.

Bursa Efek Indonesia (BEI) pun menghentikan sementara perdagangan pada pukul 09.15 WIB. Meski demikian, IHSG terpantau terus mengalami penurunan setelah jeda selama 30 menit.

Sebanyak 4 dari 9 sektor menetap di wilayah positif, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang menguat 1,41 persen dan finansial yang menguat 1,1 persen. Lima sektor lainnya melemah, dipimpin oleh sektor industri dasar yang turun 3,45 persen.

Dari 684 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 130 saham menguat, 282 saham melemah, dan 272 saham stagnan.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang masing-masing menguat 3,05 persen dan 1,80 persen menjadi penopang utama IHSG pada perdagangan hari ini.

 

Berikut adalah 10 saham teraktif yang diperdagangkan oleh investor asing:
SahamVolume (lembar saham)

MDKA

19.006.900

SCMA

14.715.500

DMAS

12.645.400

WSKT

9.537.700

PWON

9.450.800

MAPI

7.393.400

AKRA

7.283.000

BBTN

5.601.300

PTPP

5.131.300

BRPT

4.799.700

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper