Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pertambangan PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) menargetkan pendapatan US$1,10 miliar pada 2020 atau sama dengan pendapatan di akhir 2019.
Presiden Direktur Golden Energy Mines Bonafasius optimistis pendapatan pada 2020 dapat menyamai torehan pendapatan tahun lalu. Dia optimistis bisa menorehkan kinerja yang sama dengan tahun lalu karena telah memperoleh kontrak penjualan sebesar 30 juta ton batu bara.
Sekitar 30 persen diantaranya untuk memenuhi pasar domestik sedangkan sisanya China, India dan negara Asia Tenggara lainnya. Dia menambahkan, 60 persen pembeli batu bara perseroan merupakan konsumen akhir dan klien lama perseroan. Oleh sebab itu, dia optimistis penjualan akan berjalan mulus.
“Target pendapatan dan laba kami minimal sama dengan tahun lalu. Kami tidak pesimis karena kami berupaya melakukan efisiensi dengan mengurangi rasio pengupasan dan jarak pembuangan,” ujarnya di Jakarta, Kamis (5/3/2020).
Tahun lalu, GEMS mencatatkan laba bersih senilai US$65,40 juta turun 33,78 persen dibandingkan dengan 2018 senilai US$98,71 juta.
Di sisi lain, GEMS tengah mempertimbangkan akusisi tambang baru. Menurut Bonafasius, di tengah kondisi pasar yang sedang turun merupakan waktu yang bagus untuk melakukan investasi.
