Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antam (ANTM) Siap Kelola Tambang Titipan dari Kejagung Terkait Jiwasraya

Direktur Operasi dan Produksi Antam Hartono mengatakan bahwa pihaknya mendukung keputusan pemerintah terkait penitipan aset tersebut.
Pekerja melakukan proses pemurnian dari nikel menjadi feronikel di fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) Pomalaa milik PT Aneka Tambang (ANTAM) Tbk, di Kolaka, Sulawesi Tenggara, Selasa (8/5/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Pekerja melakukan proses pemurnian dari nikel menjadi feronikel di fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) Pomalaa milik PT Aneka Tambang (ANTAM) Tbk, di Kolaka, Sulawesi Tenggara, Selasa (8/5/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – PT Aneka Tambang Tbk. menyatakan siap menerima titipan pengelolaan perusahaan tambang yang terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi PT Asuransi Jiwasaraya (Persero).

Direktur Operasi dan Produksi Antam Hartono mengatakan bahwa pihaknya mendukung keputusan pemerintah terkait penitipan aset tersebut. Dia juga menyatakan pihaknya siap mengelola tambang tersebut.

“Secara prinsip kami mendukung pemerintah, secara operasional kami akan buat setelah diserahkan. Sampai saat ini belum ada penyerahan dari Kementerian BUMN,” katanya kepada Bisnis, Selasa (3/3/2020).

Dia menambahkan pihaknya belum memiliki kalkulasi dampak terhadap kinerja operasional maupun keuangan perseroan karena titipan tersebut. Namun, dia mengatakan bahwa hal ini bukan pertama kalinya perseroan mendapatkan titipan dari pemerintah.

“Sebelumnya, sudah pernah. Dulu namanya namanya Wilayah Pencadangan Negara dititipkan ke Antam,” ujarnya.

Pada 2019, total penjualan unaudited emas Antam naik 22 persen menjadi 34.023 kg, lebih besar daripada capaian 2018 sebesar 27.894 kg. Penjualan tersebut juga menjadi capaian tertinggi sepanjang sejarah emiten bekode saham ANTM tersebut.

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahwa Kementerian BUMN mendapatkan titipan untuk mengelola PT Batutua Waykanan Minerals. Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan emas merupakan salah satu perusahaan milik tersangka Heru Hidayat.

“Kejaksaan sudah menitipkan PT Batuta Waykanan Minerals, perusahaan yang bergerak yang bergerak di bidang pertambangan emas, dengan kepemilikan 60 persen oleh PT Kalimantan Pancar Sejati. Jadi kami akan mengelola emasnya lagi, ini perusahaannya Heru Hidayat,” jelasnya di Jakarta, Senin (2/3/2020).

PT Batutua Waykanan Minerals merupakan perusahaan yang diduga perolehannya merupakan hasil dari kejahatan Heru Hidayat dalam kasus Jiwasraya. Nama Heru Hidayat tercatat sebagai Direktur di PT Kalimantan Pancar Sejati.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, Batuta Waykanan Minerals mendapat izin usaha pertambangan mulai 2015 dan berlaku hingga 2035. Kegiatan perusahaan tersebut sudah masuk ke tahap produksi dengan luas area mencapai 5.911 hektare.

Kementerian BUMN diberi mandat untuk melakukan pengawasan jalannya operasional dan keuangan dari perusahaan tersebut. Hal ini dilakukan agar selama proses penyitaan di tingkat penyidikan hingga eksekusi terhadap putusan pengadilan, nilai dari perusahaan ini tetap terjaga.

Arya mengatakan bahwa pengelolaan tambang emas itu nantinya akan diserahkan kepada Aneka Tambang. Hasil dari pengolahan tambang emas yang sudah dikurangi biaya operasional dan lain-lain nantinya akan masuk ke kas negara.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper