Bisnis.com, JAKARTA – PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mencatatkan laba bersih Rp712,58 miliar pada 2019, berbalik dari kondisi rugi bersih Rp3,28 triliun pada 2018.
Berdasarkan konsensus analis di Bloomberg, raihan laba bersih EXCL pada 2019 senilai Rp712,58 miliar melampaui proyeksi sebesar Rp628,9 miliar.
Adapun, perolehan pendapatan senilai Rp25,13 triliun yang meningkat 9,56 persen year on year (yoy) dari 2018 sebesar Rp22,94 triliun, sejalan dengan proyeksi konsensus analis yang memproyeksikan pendapatan di kisaran Rp25,13 triliun.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini dalam siaran pers menyampaikan pertumbuhan pendapatan 9 persen yang diraih perusahaan juga melampaui pendapatan rata-rata industri yang diperkirakan para analis sebesar 4 persen.
Kenaikan pendapatan ini terutama ditopang oleh meningkatnya pendapatan dari layanan data XL yang berkontribusi terhadap 89 persen penerimaan. Pendapatan layanan data pada 2019 tercatat pada level Rp20,25 triliun atau naik 28 persen dari perolehan tahun sebelumnya senilai Rp15,81 triliun.
Sementara itu, kendati kinerja keuangan cukup aapik, saham EXCL pada perdagangan Senin (10/2/2020) pukul 13:37 WIB terkoreksi 60 poin menjadi Rp2.840.
Baca Juga
Analis Danareksa Sekuritas Niko Margaronis pada hari ini memperbarui proyeksinya terhadap saham EXCL dengan rekomendasi beli dan target harga Rp4.100.