Bisnis.com, JAKARTA – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) menyebut tengah memproses pembayaran menara milik PT Indosat Tbk. (ISAT) dan mengkaji menara yang ditawarkan PT XL Axiata Tbk. (EXCL).
Direktur Utama TLKM, Ririek Adriansyah mengatakan pembayaran menara ISAT berasal dari kas internal dan pinjaman. Kendati demikian, dia tak menyebut secara rinci berapa biaya yang berasal dari keduanya. Pastinya, saat ini pembayaran 2.100 menara ISAT yang telah dimenangkan sedang diproses.
Seperti diketahui, TLKM memenangkan lelang 2.100 menara dari 3.100 menara yang dilelang ISAT. Melalui anak usahanya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), TLKM mendapatkan tambahan 2.100 menara dengan nilai transaksi Rp4,44 triliun.
“Sedang dalam proses. [Sumber dananya] ada dari internal, ada dari loan,” ujarnya saat menghadiri CEO Forum di Jakarta, Kamis (28/11/2019).
Setelah ISAT menawarkan menaranya, EXCL juga menawarkan sekira 3.000 menara. Ririek menyebut pihaknya tengah mengkaji opsi pembelian menara tambahan pada lelang tersebut karena dinilai cukup prospektif.
“Kami lihat nanti. Kami sedang pelajari. Prospektif,” katanya.