Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan indeks Bisnis-27 berlanjut pada akhir perdagangan hari ketiga berturut-turut, Senin (23/9/2019), bersama IHSG.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,48 persen atau 2,59 poin di level 540,08 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Jumat (20/9), indeks Bisnis-27 berakhir di level 542,67 dengan pelemahan 0,22 persen atau 1,19 poin.
Sebelum melemah, indeks sempat berbalik ke zona hijau dengan dibuka naik tipis 0,08 persen atau 0,45 poin di posisi 543,35 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis-27 bergerak di level 538,67-544,11.
Sebanyak 8 saham menguat, 17 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 27 saham anggota indeks Bisnis-27 yang diperdagangkan pada akhir perdagangan hari ini.
Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing turun 2,55 persen dan 0,93 persen menjadi penekan utama atas pelemahan indeks Bisnis-27.
Indeks Bisnis-27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.
Baca Juga
Sejalan dengan indeks Bisnis, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,41 persen atau 25,27 poin ke level 6.206,2, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,14 persen atau 8,67 poin di level 6.240,14.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 6.197,39-6.247,58. Adapun pada perdagangan Jumat (20/9), IHSG berakhir terkoreksi 0,21 persen atau 13 poin di level 6.231,47.
Tujuh dari sembilan sektor berakhir di zona merah, dipimpin oleh sektor industri dasar yang turun 1,72 persen dan properti yang melemah 1,65 persen. Di sisi lain, sektor aneka industri dan finansial menguat 0,6 persen dan 0,03 persen.
Dari 654 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 142 saham menguat, 275 saham melemah, dan 237 saham stagnan.
Berikut adalah harga saham Bisnis-27: | ||
---|---|---|
Kode | Nama Perusahaan | Harga (Rp) |
ACES | PT Ace Hardware Indonesia Tbk. | 1.745 |
ADRO | PT Adaro Energy Tbk | 1.370 |
ANTM | PT Aneka Tambang Tbk. | 1.055 |
ASII | PT Astra International Tbk | 6.625 |
BBCA | PT Bank Central Asia Tbk | 30.125 |
BBNI | PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk | 7.575 |
BBRI | PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk | 4.180 |
BDMN | PT Bank Danamon Indonesia Tbk | 4.680 |
BMRI | PT Bank Mandiri Persero Tbk | 7.000 |
CPIN | PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk | 5.100 |
HMSP | PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk | 2.290 |
ICBP | PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk | 11.875 |
INCO | PT Vale Indonesia Tbk PT | 3.820 |
INDF | PT Indofood Sukses Makmur Tbk | 7.650 |
INKP | PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk | 6.825 |
INTP | PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk | 20.600 |
JPFA | PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. | 1.515 |
KLBF | PT Kalbe Farma Tbk | 1.665 |
MAPI | PT Mitra Adiperkasa Tbk | 1.020 |
MYOR | PT Mayora Indah Tbk | 2.380 |
PTBA | PT Bukit Asam Tbk | 2.400 |
PWON | PT Pakuwon Jati Tbk | 675 |
SCMA | PT Surya Citra Media Tbk | 1.190 |
SMGR | PT Semen Indonesia (Persero) Tbk | 12.500 |
TLKM | PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk | 4.250 |
TPIA | PT Chandra Asri Petrochemical Tbk | 8.250 |
UNTR | PT United Tractors Tbk | 22.100 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel