Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gerak Rupiah Menanti Pengumuman Inflasi Hari Ini

Jika laju inflasi relatif stabil, maka ruang gerak bagi BI untuk kembali memilih kebijakan moneter yang akomodatif akan kembali terbuka.
Pegawai Bank Riau-Kepri menyiapkan uang kertas baru saat membuka layanan penukaran uang oleh Bank Indonesia (BI), BRI dan Bank Riau-Kepri di Kota Pekanbaru, Riau, Senin (13/5/2019)./ANTARA-FB Anggoro
Pegawai Bank Riau-Kepri menyiapkan uang kertas baru saat membuka layanan penukaran uang oleh Bank Indonesia (BI), BRI dan Bank Riau-Kepri di Kota Pekanbaru, Riau, Senin (13/5/2019)./ANTARA-FB Anggoro

Bisnis.com, JAKARTA – Setelah kemarin menguat, kurs rupiah atas dolar hari ini masih bisa melanjutkan pendakiannya, sambil menunggu dikeluarkannya data inflasi Juli 2019 oleh Badan Pusat Statistik atau BPS hari ini, Kamis (1/8/2019).

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berhasil ditutup berbalik menguat pada perdagangan Rabu (31/7) di tengah penantian pasar terhadap hasil pertemuan kebijakan moneter oleh The Fed. Berdasarkan data Bloomberg, kemarin rupiah ditutup di level Rp14.022 per dolar AS, menguat tipis 0,043 persen atau 6 poin.

Mengutip riset harian PT Asia Trade Point Futures, pergerakan rupiah cenderung stabil pada perdagangan kemarin sejalan dengan pelaku pasar yang wait and see, menanti hasil pertemuan The Fed dan perkembangan terbaru dari perundingan dagang AS dan China.

“Meski kebijakan The Fed telah diantisipasi pelaku pasar, keterangan Ketua The Fed Jerome Powell tetap mendapat perhatian. Investor ingin mendengar pendapat Powell mengenai prospek ekonomi AS kedepan pasca penurunan tingkat suku bunga,” tulis PT Asia Trade Point Futures seperti dikutip dalam publikasi risetnya, Rabu (31/7).

Dari sentimen dalam negeri, pelaku pasar juga tengah menanti data inflasi tahunan periode Juli pascapemangkasan suku bunga oleh BI, yang dijadwalkan dirilis hari ini. Jika laju inflasi relatif stabil, maka ruang gerak bagi BI untuk kembali memilih kebijakan moneter yang akomodatif akan kembali terbuka.

Sementara itu, Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan pada perdagangan Kamis (1/8/2019) rupiah masih akan bergerak mengaut tipis di kisaran level Rp13.994 per dolar As hingga Rp14.040 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper