Bisnis.com, JAKARTA – Laba emiten semen, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. sepanjang periode semester I/2019 tercatat melonjak tajam.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Harian Bisnis Indonesia pada Rabu (31/7/2019), emiten berkode saham INTP tersebut membukukan pendapatan bersih Rp6,98 triliun sepanjang semester I/2019. Nilai itu tumbuh 7,71% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp6,48 triliun.
Sementara itu, beban pokok perseroan tercatat meningkat 1,25% menjadi Rp4,84 triliun dari Rp4,78 triliun pada semester I/2018. Alhasil, laba kotor produsen semen itu tumbuh 26,07% secara tahunan dari Rp1,69 triliun menjadi Rp2,14 triliun pada semester I/2019.
Dari situ, laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada semester I/2019 mencapai Rp640,02 miliar. Capaian itu melonjak 80,23% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp355,1 miliar.
Sementara itu, liablitas INTP per 30 Juni 2019 tercatat senilai Rp4,01 triliun, lebih rendah 12,06% dibandingkan dengan catatan pada akhir 2018 senilai Rp4,56 triliun.
Ekuitas perseroan sepanjang semester I/2019 tercatat menurun 5,98% menjadi Rp21,83 triliun dari catatan pada 2018 senilai Rp23,22 triliun.
Total aset INTP tercatat Rp25,85 triliun per Juni 2019, turun 6,94 % dibandingkan dengan posisi akhir 2018 senilai Rp27,78 triliun.