Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Upbit Indonesia Luncurkan Program Referal

Upbit Indonesia meluncurkan fitur baru program referal yang dapat dinikmati oleh seluruh pengguna web dan aplikasi Upbit baik Android maupun iOS.
Ilustrasi/Istimewa
Ilustrasi/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Upbit Indonesia meluncurkan fitur baru program referal yang dapat dinikmati oleh seluruh pengguna web dan aplikasi Upbit baik Android maupun iOS.

Melalui program ini, para pengguna Upbit akan mendapatkan 50% dari biaya transaksi yang dihasilkan oleh pengguna baru yang sudah menggunakan kode referal miliknya.

Selain itu pengguna baruUpbit yang mendaftar dengan kodereferal sebelum 11 Juli 2019 juga bisa mendapatkan 25% pay-back biaya transaksi.

CEO Upbit APAC, Alex Kim mengatakan pengguna Upbit dapat mengundang teman sebanyak-banyaknya dengan menggunakan tautan referal, kode referensi maupun kode QR.Tidak ada batasan jumlah teman maupun hadiah yang dapat menggunakan kode dari program referal ini.

"Hadiah pasar (IDR/BTC/ETH/USDT) akan dibayarkan setiap bulan pada hari ke-15 di bulan berikutnya selama rentang 90 hari. Sedangkan bagi para pengguna baru yang mendaftar melalui program referal akanmendapatkan pay-back biaya perdagangan pada 15 September 2019," katanya dalam pernyataan persnya yang diterima Bisnis, Senin (17/06/2019).

Alex mengemukakan Upbit sepenuhnya diinvestasikan untuk mendukung proyek-proyek blockchain Indonesia. Program referal menunjukkan komitmen tidak hanya memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna upbit. Tetapi juga ikut serta mengembangkan sistem blockchain Indonesia.

"Kami akan terus menawarkan standar tertinggi dalam fitur perdagangan serta sistem keamanan dan peraturan. Kami juga akan terus mengembangkan website dana plikasiUpbit baik Android maupuniOS dengan pembaruan teknologi dan fitur berikutnya," tuturnya.

Upbit diluncurkan pada Oktober 2017 oleh Dunamu Inc. Melalui kemitraan eksklusifnya dengan Bittrex, Upbit saat ini menawarkan hampir 200 aset-kripto untuk diperdagangkan..

Upbit merupakan bursa ketiga terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan oleh Blockchain Transparency Institute pada Desember 2018,,saat ini tersedia di Korea Selatan, Singapura, dan Indonesia..

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yusran Yunus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper