Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Peminat, Saham Bali United (BOLA) Oversubscribe hingga 110 Kali

Emiten pengelola klub sepakbola PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. mengalami oversubscribe lebih kurang 110 kali seiring dengan tingginya minat para investor untuk "memiliki" dan "menjadi pemegang saham" di klub sepakbola Bali United tersebut.
Jajaran Direksi PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. berfoto bersama Direksi Bursa Efek Indonesia setelah resmi mencatatkan sahamnya dan menjadi perusahaan publik ke-632 di BEI pada Senin (17/6/2019)./Bisnis-Dwi Nicken Tari
Jajaran Direksi PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. berfoto bersama Direksi Bursa Efek Indonesia setelah resmi mencatatkan sahamnya dan menjadi perusahaan publik ke-632 di BEI pada Senin (17/6/2019)./Bisnis-Dwi Nicken Tari

Bisnis.com, JAKARTA--Emiten pengelola klub sepakbola PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. mengalami oversubscribe lebih kurang 110 kali seiring dengan tingginya minat para investor untuk "memiliki" dan "menjadi pemegang saham" di klub sepakbola Bali United tersebut.

Adapun dalam penawaran umum saham perdana (IPO), emiten bersandi saham BOLA ini meraih dana segar senilai Rp350 miliar.

Perseroan melepas sebanyak 2 miliar saham atau setara dengan 33,33% saham pada harga penawaran perdana yang ditetapkan sebesar Rp175 per saham.

Selama masa penawaran umum perdana saham pada periode 10-12 Juni 2019, saham BOLA mengalami kelebihan permintaan sampai dengan kurang lebih 110 kali dari porsi penjatahan terpusat (pooling) saham yang ditawarkan kepada masyarakat.

Bertindak sebagai pelaksana penjamin emisi efek dalam IPO ini adalah PT Kresna Sekuritas dan PT Buana Capital Sekuritas.

Direktur Utama Kresna Sekuritas Octavianus Budiyanto mengungkapkan, antusiasme masyarakat Bali yang terutama fans dan suporter Bali United sangat besar.

"Antusiasme masyarakat Bali, terutama fans dan suporter Bali United, sangat besar. Sejak masa penawaran hari ke-2 sudah oversubscribe. Komposisi investor ritel sebanyak 41% dan investor institusi sebanyak 59%," kata Ocky di Jakarta, Senin (17/6/2019).

Direktur Investment Banking Buana Capital Sekuritas Ratna Karim menyampaikan, IPO ini juga akan menjadi sarana edukasi pasar modal bagi para pemegang saham yang menjadi investor BOLA.

"Dalam tiga hari masa penawaran umum perdana saham di Denpasar, Bali, saya sepanjang hari berada di gerai penawaran umum dapat merasakan begitu besarnya antusiasme dari para fans dan suporter Bali United untuk memiliki saham BOLA ini," katanya.

PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. resmi mencatatkan sahamnya dan menjadi perusahaan publik ke-632 di Bursa Efek Indonesia pada Senin (17/6/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper