Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), melanjutkan pelemahannya untuk sepanjang pekan 29 April-3 Mei 2019.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Bisnis.com, Senin (6/5/2019), IHSG turun 1,28 persen ke level 6.319,46 pada penutupan perdagangan Jumat (3/5/2019) dibandingkan dengan level penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Sepanjang perdagangan pekan yang berakhir pada Jumat (26/4), pergerakan IHSG ditutup di level 6.401,08 atau melemah 1,63 persen dari penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Sementara itu, volume perdagangan saham sepanjang 29 April-3 Mei 2019 mencapai 63,37 miliar lembar saham, dengan nilai Rp91,17 triliun.
Perolehan nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan periode pekan sebelumnya (22-26 April 2019) yang mencapai Rp45,62 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 69,92 miliar lembar.
Namun, nilai kapitalisasi pasar sepanjang periode 29 April-3 Mei mencatatkan penurunan 1,28 persen menjadi Rp7.188,18 triliun dari Rp7.281,13 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.
Sebanyak 8 dari 10 indeks sektoral pada indeks membukukan penurunan sepanjang pekan lalu, dipimpin sektor industri dasar (-3,38 persen) dan sektor tambang (-2,82 persen).
Di sisi lain, sektor pertanian dan perdagangan & jasa mampu mencatat kenaikan masing-masing sebesar 0,93 persen dan 0,34 persen.
Kendati demikian, investor asing tercatat membukukan beli bersih (net buy) fantastis senilai Rp51,16 triliun sepanjang pekan 29 April-3 Mei.
Aksi beli saham tercatat hingga 10,05 miliar lembar senilai Rp64,69 triliun, sedangkan aksi jual investor asing mencapai 5,37 miliar lembar saham dengan nilai Rp13,53 triliun.
Kinerja IHSG secara mingguan | ||
---|---|---|
Periode | Level | Perubahan (persen) |
29 April-3 Mei | 6.319,46 | -1,28 |
22-26 April | 6.401,08 | -1,63 |
15-19 April | 6.507,22 | +1,58 |
Sumber: BEI