Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan seluruh sektor menekan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah pada perdagangan pagi ini, Kamis (2/5/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau melemah 0,52 persen atau 33,50 poin ke level 6.421,85 pada pukul 09.25 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,04 persen atau 2,77 poin di level 6.458,12.
Seluruh sembilan sektor saat itu bergerak di zona merah, dipimpin sektor industri dasar (-0,84 persen), properti (-0,82 persen), dan finansial (-0,66 persen).
Kemudian pada pukul 09.56 WIB, pergerakan IHSG melemah 0,58 persen atau 37,28 poin ke level 6.418,07 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (30/4), IHSG ditutup menguat 0,46 persen atau 29,46 poin di level 6.455,35.
Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.410,74 – 6.465,77.
Sektor properti dan industri dasar yang masing-masing melorot 1,02 persen memimpin pelemahan mayoritas sektor bergerak di zona merah.
Meski demikian, sektor infrastruktur yang sebelumnya bergerak di zona merah mampu beringsut ke wilayah positif dan naik 0,39 persen pada pukul 09.56 WIB.
Sementara itu, sebanyak 114 saham bergerak menguat, 205 saham bergerak melemah, dan 313 saham stagnan dari 632 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham BDMN (-12,99 persen), HMSP (-1,43 persen), BBNI (-2,86 persen), dan GGRM (-2,37 persen) menjadi penekan utama pelemahan IHSG pada pukul 09.56 WIB.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.56 WIB | |
---|---|
Sektor | Perubahan (persen) |
Properti | -1,02 |
Industri dasar | -1,02 |
Finansial | -0,86 |
Barang konsumsi | -0,63 |
Perdagangan | -0,50 |
Aneka industri | -0,33 |
Tambang | -0,18 |
Pertanian | -0,06 |
Infrastruktur | +0,39 |
Sumber: Bloomberg