Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Menguat 129 Poin, Rupiah Paling Perkasa di Asia

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (21/3/2019) di level Rp14.102 per dolar AS, menguat 129 poin atau 0,9% dari posisi Rp14.231 pada Rabu (20/3).
Karyawan menghitung mata uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Karyawan menghitung mata uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (21/3/2019) di level Rp14.102 per dolar AS, menguat 129 poin atau 0,9% dari posisi Rp14.231 pada Rabu (20/3).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.173 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.031 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 66 poin atau 0,47% ke level Rp14.122 per dolar AS pada pukul 10.13 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Rupiah sebelumnya dibuka dengan penguatan 83 poin atau 0,59% di level Rp14.105 per dolar AS. Pada perdagangan Rabu (20/3), rupiah ditutup terapresiasi 45 poin atau 0,32% di posisi Rp14.188 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak di kisaran Rp14.093-Rp14.129 per dolar AS.

Penguatan rupiah membawanya menjadi yang terkuat di antara mata uang di Asia terhadap dolar AS pagi ini, setelah bank sentral AS Federal Reserve menyatakan biaya pinjaman AS dapat ditahan untuk beberapa waktu.

Sementara itu, Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) akan berakhir pada hari ini, Kamis (21/3). Seluruh 36 ekonom dalam survei Bloomberg memprediksi suku bunga BI tidak akan berubah.

“Kami pikir BI tetap menyadari risiko-risiko eksternal dan mempertahankan keinginannya untuk mengendalikan defisit transaksi berjalan,” ujar Mitul Kotecha, pakar strategi pasar berkembang senior di TD Securities, seperti dikutip Bloomberg.

Menyusul penguatan rupiah adalah won Korea Selatan dan yen Jepang yang terapresiasi 0,32% dan 0,24% masing-masing pada pukul 11.12 WIB.

Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau naik 0,152 poin atau 0,16% ke level 95,913 pada pukul 11.02 WIB.

Pada perdagangan Rabu (20/3/2019), indeks dolar ditutup melemah 0,65% atau 0,622 poin di level 95,761. Namun indeks berupaya mulai bangkit dari pelemahannya dengan dibuka naik 0,160 poin atau 0,17% di level 95,921.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)               

21 Maret

14.102

20 Maret

14.231

19 Maret

14.228

18 Maret

14.242

15 Maret

14.310

Sumber: Bank Indonesia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper