Bisnis.com, JAKARTA – Saham MAYA menjadi penekan utama terhadap koreksi yang dialami Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (4/3/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG turun tipis 0,06% atau 3,75 poin ke level 6.496,14 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Pada perdagangan Jumat (1/3), IHSG berakhir di level 6.499,88 dengan penguatan 0,88% atau 50,54 poin. Indeks mulai melanjutkan penguatannya ketika dibuka naik 0,13% atau 8,38 poin di posisi 6.508,26 pagi tadi.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.495,06 – 6.537,23.
Sebanyak empat dari sembilan sektor menetap di zona merah, dipimpin sektor infrastruktur (-0,56%) dan aneka industri (-0,48%). Lima sektor lainnya menetap di zona hijau, dipimpin tambang dan pertanian yang masing-masing naik 1,18% dan 0,78%.
Secara sektoral, saham TLKM (-1,28%), ISAT (-2,71%), FREN (-0,65%), dan GIAA (-1,80%) menjadi penekan utama atas pelemahan sektor infrastruktur siang ini.
Sebanyak 195 saham menguat, 188 saham melemah, dan 245 saham stagnan dari 628 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Mayapada Internasional Tbk. (MAYA) yang turun 13,57% menjadi penekan utama pergerakan IHSG siang ini bersama sejumlah saham (lihat tabel).
Berdasarkan persentase, saham PT Alkindo Naratama Tbk. (ALDO) yang anjlok 24,87% membukukan penurunan harga saham terbesar, disusul saham PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. (MREI) yang melemah 14,06%.
Berikut perincian saham pada IHSG pada akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
MAYA | -13,57% |
TLKM | -1,28% |
ASII | -0,69% |
PNBN | -4,88% |
BNLI | -4,82% |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
ALDO | -24,87% |
MREI | -14,06% |
MAYA | -13,57% |
KONI | -11,70% |
SKBM | -10,22% |
Sumber: Bloomberg