Bisnis.com, JAKARTA - Reliance Sekuritas Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) akan bergerak menguat terbatas melihat pergerakan yang signifikan pada perdagangan Kamis dengan rentang perdagangan hari ini 6043-6155.
Lanjar Nafi, Equity Technical Analyst Reliance Sekuritas menjelaskan bursa saham Asia ditutup mixed. Indeks Nikkei (+0.39%) dan TOPIX (+0.35%) menguat sedangkan HangSeng (-0.87%) dan Shanghai (-1.30%) terkoreksi. Investor bersikap hati-hati menanti hasil pertemuan G-20 diakhir pekan dengan Prospek kesepakatan dagang AS-China.
Ekuitas di pasar berkembang naik tertinggi sejak awal oktober seiring penguatan mayoritas mata uangnnya. Spekulasi meningkat mengenai ditahannya suku bunga The Fed hingga tahun depan menjadi faktor utama.
IHSG (+1.94%) ditutup menguat 115.92 poin kelevel 6107.17 dengan saham-saham sektor Property (+2.9%) dan Konsumer (+2.87%) memimpin penguatan. Pelonggaran kebijakan yang menguntungkan sektor property dalam hal pinjaman kebank hingga pajak penjualan menjadi trigger utama investor melihat outlook yang positif menyongsong tahun depan.
Pelemahan harga CPO menjadi penekan biaya produksi barang-barang konsumen sehingga diperkirakan berdampak positif pada kinerja terlepas dari pergerakan rharga saham emiten konsumer yang cenderung murah dibawah PER 28.74x dengan rata-rata diatas 30x dalam 5th terakhir. Rupiah menguat satu persen kelevel Rp14.383 per USD seiring aksi beli investor asing yang tercatat net buy 690.90 Miliar rupiah.
Indeks saham Eropa dibuka menguat. Indeks Eurostoxx (+0.80%), FTSE (+0.92%) dan DAX (+0.69%) dizona positif lebih dari setengah persen menyusul penguatan bursa saham di Asia. Euro dan obligasi zona Eropa naik lebih tinggi menjelang lelang obligasi Italia. Sentimen pertemuan G-20 dan prospek harga komoditas tambang energy masih menjadi fokus investor diakhir pekan.
Baca Juga
Pergerakan IHSG secara teknikal berhasil break out MA200 sehingga menuju optimisme target Wave 3 dengan fibonacci 161.8% dilevel 6155 hingga 6200. Indikator Stochastic dan RSI mulai terlihat menjenuh pada area overbought dengan RSI yang masih memiliki momentum bullish jangka pendek. Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak menguat terbatas melihat pergerakan yang signifikan pada perdagangan hari kamis dengan support resistance 6043-6155.
Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya JPFA, TLKM, ADRO, ITMG, PTBA, INCO.
(Disclaimer on)