Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekhawatiran Perang Dagang Mereda, Indeks Stoxx Stabil

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup melemah hanya 0,01 poin ke level 357,39, setelah sempat diperdagangkan pada kisaran 357,10-359,20.
Indeks Bursa Eropa/Reuters
Indeks Bursa Eropa/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa stabil pada perdagangan Rabu (28/11/2018) karena kekhawatiran perang dagang berkurang karena adanya prospek pertemuan antara Trump dan Xi Jinping pada KTT G20.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup melemah hanya 0,01 poin ke level 357,39, setelah sempat diperdagangkan pada kisaran 357,10-359,20.

"Pertemuan antara Presiden Trump dan Xi adalah kesempatan untuk menghindari eskalasi lebih lanjut. Kami berharap keduanya tidak lebih dari menyetujui kerangka untuk perundingan," kata ekonom UBS, Seth Carpenter, seperti dikutip Reuters, Rabu (29/11).

Tetapi, ketidakpastian kembali muncul setelah sebuah laporan dimana Jerman mengatakan tarif baru AS untuk mobil impor dapat dikenakan setelah pertemuan G20 di Buenos Aires. Laporan tersebut membebani saham otomotif yang jatuh 0,5%.

Produsen ban Jerman Continental turun lebih dari 4% dan para pelaku pasarberhati-hati.

Kekhawatiran atas kebijakan proteksionis AS dan perlambatan pertumbuhan diperkirakan akan membuat investor tetap berhati-hati sepanjang 2019. Jajak pendapat Reuters menunjukkan, Indeks Stoxx diperkirakan menyentuh level 373, atau naik hanya 2,2% pada tahun depan.

Penekan terbesar indeks Stoxx pada hari Rabu adalah Tenaris, yang turun 7,1% setelah CEO Techint, perusahaan induk Tenaris, didakwa oleh hakim federal Argentina.

Sementara itu, saham Danone Prancis turun 1,5% setelah Goldman Sachs memangkas outlook saham menjadi "jual" dan mengatakan percaya bahwa konsensus dan panduan perusahaan cukup optimis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper