Bisnis.com, JAKARTA--PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. membukukan penjualan September 2018 senilai Rp29,47 triliun, tumbuh 7,4% dari posisi Rp27,43 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara itu, beban pokok penjualan perseroan per September 2018 senilai Rp19,88 triliun, naik 5,8% year on year dari posisi Rp18,79 triliun. Dengan demikian, emiten bersandi saham ICBP berhasil membukukan pertumbuhan laba hingga dua digit.
Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk hingga September 2018 senilai Rp3,48 triliun, naik 14,4% dari posisi Rp3,04 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Selain itu, margin laba bersih ICBP meningkat 70 bps menjadi 11,8%. Selain itu, core profit Grup Salim ini juga meningkat 8,5% menjadi Rp3,29 triliun dari posisi Rp3,04 triliun.
"Kami senang bahwa ICBP mencatatkan kinerja yang kuat pada periode kuartal ketiga tahun ini," ungkapnya Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP Anthoni Salim dalam keterangan resmi, Rabu (31/10/2018).
Anthoni mengatakan, saat ini persaingan bisnis makanan dan minuman semakin ketat. Dia menuturkan, perseroan akan semakin fokus pada strategi untuk meraih pertumbuhan berkelanjutan dan memperkuat posisi di pasar.
Dia mengungkapkan, laba usaha naik 19,6% menjadi Rp4,97 triliun dan margin laba usaha naik menjadi 16,9% dari 15,2%. Sebagai informasi, arus kas perseroan hingga September 2018 senilai Rp3,64 triliun.
Sepanjang tahun berjalan, kinerja saham ICBP turun 2,81% menuju level Rp8.650 per saham.