Bisnis.com, JAKARTA — Bernardus Irmanto ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menggantikan Febriany Eddy yang mengundurkan diri.
Chief of CEO Office and Corporate Secretary INCO Wiwik Wahyuni mengatakan penunjukan Bernardus, yang saat ini juga menjabat sebagai Direktur dan Chief of Sustainability and Corporate Affairs Officer, adalah untuk menjaga efektivitas pelaksanaan pengurusan perseroan.
"Pelaksana Tugas CEO berlaku efektif sejak 24 April 2025 sampai RUPS menunjuk CEO definitif," kata Wiwik dalam keterbukaan infromasi, Kamis (24/4/2025).
Wiwik juga menegaskan, penunjukan tersebut tidak berdampak terhadap operasional, huhum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha perseroan.
"Perseroan akan menyampaikan apabila terdapat infromasi lebih lanjut, dengan memeprhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," pungkasnya.
Sebelumnya, Febriany Eddy resmi mengakhiri jabatannya sebagai Presiden Direktur dan CEO PTVale Indonesia Tbk. (INCO) usai ditunjuk menjadi Direktur PT Biro Klasifikasi Indonesia.
Baca Juga
Chief of CEO Office and Corporate Secretary INCO Wiwik Wahyuni mengatakan bahwa perseroan telah menerima surat pemberitahuan terkait berakhirnya masa jabatan Febriany Eddy selaku pemimpin perusahaan tambang mineral ini.
“Pemberitahuan ini disampaikan sehubungan dengan pengangkatan Ibu Febriany Eddy sebagai Direktur PT Biro Klasifikasi Indonesia [Persero] atau BKI,” ujarnya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (23/4/2025).
Dia memaparkan di dalam aturan terbaru terdapat larangan bagi anggota direksi BUMN untuk merangkap jabatan di badan usaha milik negara lainnya.
Selain itu, ketentuan dalam Anggaran Dasar Vale Indonesia juga mengatur bahwa jabatan anggota direksi perusahaan tidak dapat dilanjutkan apabila bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sebagaimana diketahui, Febriany telah ditunjuk sebagai Managing Director (MD) Holding Operasional BPI Danantara. Dalam posisi strategis ini, Febriany akan didampingi Agus Dwi Handaya yang juga menjabat sebagai MD.
CEO Danantara Rosan Roeslani menyebut bahwa Febriany merupakan sosok yang tepat untuk mengisi kursi penting di tubuh Holding Operasional Danantara.
“Salah satu CEO perempuan paling gigih yang pernah saya jumpai,” ujar Rosan dalam pengumuman pengurus BPI Danantara di Jakarta, Senin (24/3/2025).
Profil Bernardus Irmanto
Sebelum bergabung dengan Vale, Bernardus Irmanto telah menjabat berbagai posisi di perusahaan industri pertambangan, seperti di Newmont Nusa Tenggara, Fujitsu Asia Pacific Pty. Ltd hingga PT Freeport Indonesia.
Bernardus bergabung dengan PT Vale pada bulan Agustus 2004 sebagai Analis Sistem Senior. Pada Februari 2007, Bernardus menjabat sebagai General Manager TI hingga diangkat sebagai General Manager yang bertanggung jawab atas shared services operations PT Vale pada Mei 2009.
Pria lulusan Universitas Gadjah Mada tahun 1997 ini diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Vale pada 16 Februari 2011 setelah sebelumnya menjadi Diretur pada 28 Oktober 2010.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun 2014, 2016 dan 2018, Bapak Bernardus Irmanto ditunjuk kembali untuk jabatan yang sama.