Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Soroti Pandangan Hawkish The Fed, Wall Street Melemah

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 91,74 poin atau 0,36% ke level 25.706,68, sedangkan indeks Standard & Poors 500 kehilangan 0,71 poin atau 0,03% ke 2.809,21 dan Nasdaq Composite turun 2,79 poin atau 0,04% ke 7.642,70.
Wallstreet/Reuters
Wallstreet/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat ditutup melemah tipis pada perdagangan Rabu (17/10/2018), setelah Federal Reserve menunjukkan kesepakatan mengenai perlunya menaikkan suku bunga acuan lebih lanjut.

Hal ini memperkuat kekhawatiran investor yang telah membantu menyebabkan aksi jual besar akhir pekan lalu.

Dalam menyanggah kritik tajam dari Presiden AS Donald Trump, mendukung kenaikan suku bunga dalam pertemuan kebijakan bulan lalu. Mereka juga secara umum setuju bahwa Federal Funds Rate akan meningkat lebih lanjut, menurut risalah pertemuan Federal Open Market Committee yang dirilis Rabu.

"Dalam beberapa tahun terakhir sudah ada komponen dovish yang kuat. Sekarang bahkan sentimen tersebut mulai berganti. Pertemuan itu (FOMC Meeting) lebih hawkish dari yang dipikirkan investor," kata Brad McMillan, Chief Investment Officer untuk Commonwealth Financial Network, seperti dikutip Reuters.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 91,74 poin atau 0,36% ke level 25.706,68, sedangkan indeks Standard & Poor’s 500 kehilangan 0,71 poin atau 0,03% ke 2.809,21 dan Nasdaq Composite turun 2,79 poin atau 0,04% ke 7.642,70.

S & P baru saja pulih sebagian dari pelemahan pekan lalu, yang mencatat penurunan terbesar sejak Maret karena investor khawatir tentang kenaikan suku bunga.

McMillan mengatakan prospek dari Fed yang lebih hawkish memperburuk ketakutan investor terhadap ketidakpastian, mulai dari perang perdagangan AS-China dan  penurunan di pasar perumahan hingga outlook pendapatan.

"Pasar tidak benar-benar tahu apa yang harus dipikirkan saat ini. Itulah mengapa kami melihat perubahan ini. Dengan suku bunga yang lebih tinggi, ada lebih sedikit tumpuah untuk mengurangi ketidakpastian itu," katanya.

Pergerakan Wall Street sudah berfluktuasi bahkan sebelum Fed Minutes dirilis, dan S & P 500 berjuang untuk membangun reli di hari sebelumnya setelah data perumahan yang mengecewakan menyeret saham terkait perumahan seperti Home Depot Inc.

Saham Home Depot turun 4,3% sementara indeks PHLX Housing kehilangan 1,87%.

Dari 11 sektor utama S&P, hanya empat yang ditutup menguat. Sektor finansial menjadi pendorong terbesar setelah ditutup menguat 0,9%. Adapun sektor bahan baku palng menekan indeks dengan pelemahan 0,8%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper