BURSA SYARIAH: Saham Konsumer Tekan Indeks pada Akhir Sesi I

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), menetap di zona merah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (6/6/2018), dengan saham UNVR dan UNTR sebagai penekan utama.

JII turun 0,52% atau 3,66 poin ke level 696,07 di jeda siang, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,08% atau 0,55 poin di level 700,27. Adapun pada perdagangan Selasa (5/6), JII berakhir menguat 2,45% atau 16,71 poin di level 699,72.

Sepanjang perdagangan hingga akhir sesi I hari ini, indeks syariah bergerak pada level 694,96-700,65. Sebanyak 12 saham menguat, 17 saham melemah, dan 1 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) yang melemah 1,44% menjadi penekan utama terhadap koreksi JII siang ini, diikuti saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang melemah 3,15%.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum mampu melaju dan bertahan di zona merah pada akhir perdagangan sesi I hari ini.

IHSG melemah 0,06% atau 3,48 poin ke level 6.085,31 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,08% atau 4,87 poin di level 6.083,92. Adapun pada perdagangan Selasa (5/6), JII berakhir menguat 2,45% atau 16,71 poin di level 699,72.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 6.069,6 – 6.093,72. Sebanyak 192 saham menguat, 162 saham melemah, dan 230 saham stagnan dari 584 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Lima dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona merah dengan tekanan terbesar dari sektor infrastruktur yang melemah 0,60%, disusul sektor konsumer yang melemah 0,54%.

Adapun empat sektor lainnya menguat dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut di sesi I, dipimpin oleh sektor tambang yang menguat 1,45%.

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

Sumber: Bloomberg