Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Genjot Pendapatan Iklan, Mahaka Media (ABBA) Yakin Cetak Laba

PT Mahaka Media Tbk. optimistis dapat mengantongi laba bersih pada tahun ini.

Bisnis.com, JAKARTA – PT Mahaka Media Tbk. optimistis dapat mengantongi laba bersih pada tahun ini.

Pada 2018, emiten berkode saham ABBA ini akan menggenjot kontribusi pendapatan dari seluruh lini, terutama lini iklan.

Presiden Direktur Mahaka Media Adrian Syarawi mengungkapkan pada tahun ini perseroan akan fokus untuk membukukan keuntungan sehingga akan menggenjot pendapatan dengan marjin besar dan cost of goods sold (COGS) yang lebih kecil.

“Untuk kinerja 2018, kami menargetkan kenaikan pendapatan 15% dari tahun lalu, dan kenaikan operating profit sebesar 162%,” ungkap Adrian dalam paparan publik di Jakarta, Rabu (6/6/2018).

Operating profit ABBA, lanjut Adrian, akan terdongkrak dari sumber-sumber pendapatan yang memiliki margin lebih besar.

Di sisi profitabilitas, Adrian menyampaikan pada tahun lalu perseroan masih membukukan kerugian karena sempat berganti strategi dengan menggeser fokus ke sumber pendapatan dari lini iklan. Sebelumnya, perseroan sempat ingin mengerek pendapatan dari lini events.

Adrian menyampaikan saat ini 40% pendapatan perseroan disumbangkan dari iklan dari media massa cetak, yaitu Republika dan Harian Indonesia. Kendati Republika merupakan kontributor pendapatan iklan terbesar, marjin profit media tersebut terbilang kecil karena COGS media cetak yang cukup tinggi.

Untuk itu, pada tahun lalu perseroan telah memperlebar sayap lini radio melalui akuisisi empat saluran yaitu Most Radio, Kis FM, Mustang FM, dan Hot FM. Perseroan mengakuisisi radio khusus musik dangdut yaitu Hot FM, untuk menangkap pasar pendengar dangdut yang selama ini menyumbang rating cukup tinggi pada acara televisi.

“Pendapatan perseroan dari koran memang dominan, tetapi margin dari iklan radio lebih besar, hampir 20%—30%, EBITDA margin bisa sampai 50%. Kalau margin Koran cukup tipis, hanya 12%—13%. Kami fokus pada komponen mana yang memiliki kontribusi terbesar untuk perusahaan,” ungkap Adrian.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, ABBA membukukan pendapatan Rp268 miliar, turun 13% dibandingkan dengan capaian perseroan pada 2016. Kendati pendapatan tergerus, rugi bersih perseroan mengecil menjadi Rp37 miliar dari tahun sebelumnya yang mencapai minus Rp42 miliar.

Dari pendapatan sebesar Rp268 miliar tersebut, 75,3% disumbangkan dari iklan, 14,5% disumbangkan dari events, sedangkan sisanya didapat dari lini distribusi dan lain-lain.

Sementara itu, Direktur Independen Mahaka Media Ahmad Aditya mengungkapkan untuk mengantisipasi pergeseran akses dari media konvensional ke media digital, perseroan juga mengembangkan digitalisasi.

Menurutnya, pengguna media digital dan media daring memang kian bertumbuh namun nilai belanja iklan pada saluran-saluran tersebut tidak mampu mengejar pertumbuhan jumlah pengakses. Kendati demikian, perseroan mempersiapkan seluruh lini usaha untuk bermigrasi ke platform digital.

“Untuk pasar iklan, tahun ini peluangnya lebih kepada be;anja FMCG dan produk e-commerce,” ungkap Adit.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper