Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 4 MEI: Aksi M&A Semakin Marak, GIAA Kaji Sekuritisasi Aset

Berita tentang aksi merger dan akuisisi sejumlah emiten serta kajian langkah sekuritisasi aset oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.menjadi sorotan media nasional hari ini, Jumat (4/5/2018).

Bisnis.com, JAKARTA – Berita tentang aksi merger dan akuisisi sejumlah emiten serta kajian langkah sekuritisasi aset oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.menjadi sorotan media nasional hari ini, Jumat (4/5/2018).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:

Aksi M&A Semakin Marak. Sejumlah emiten merencanakan aksi merger dan akuisisi sebagai strategi untuk memacu kinerja dan memperbesar aset perusahaan. Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, setidaknya ada 17 emiten yang mempersiapkan aksi M&A pada 2018. (Bisnis Indonesia)

GIAA Kaji Sekuritisasi Aset. Emiten maskapai penerbangan milik negara, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mempertimbangkan langkah sekuritisasi aset perseroan untuk dapat menghimpun dana guna merestrukturisasi profil utang perseroan. (Bisnis Indonesia)

Emiten Semen Tergerus. Sejumlah emiten semen menggenjot efi siensi dan penetrasi pasar di tengah kelebihan pasokan dan kenaikan harga batu bara yang menjepit kinerja keuangan perseroan hingga kuartal I/2018. (Bisnis Indonesia)

AKRA Bakal Kantongi Rp2 Triliun. PT AKR Corporindo Tbk. menargetkan perolehan dana sekitar Rp2 triliun pada 2018 dari divestasi empat aset perusahaan. Presiden Direktur AKR Corporindo Haryanto Adikoesoemo menyampaikan, perusahaan dalam proses melakukan divestasi terhadap lima aset dengan total perolehan dana sekitar Rp3,3 triliun—Rp3,5 triliun. (Bisnis Indonesia)

Cucu Usaha KREN Segera IPO. Cucu usaha PT Kresna Graha Investama Tbk., PT NFC Indonesia segera melakukan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) dengan target dana sebesar Rp300 miliar. (Bisnis Indonesia)

Divestasi Aset, AKR Bidik Dana Hingga Rp3,5 Triliun. PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) membidik dana sebesar Rp3,3-3,5 triliun dari hasil divestasi aset tahun ini. Dana tersebut merupakan pembayaran lanjutan dari aset yang sudah dijual dan aset lain yang disiapkan untuk dilepas. (Investor Daily)

Nusa Raya Incar Tender Proyek KSO. Emiten yang berkutat di proyek infrastruktur masih cerah. Salah satunya PT Nusa Raya Cipta Tbk. yang berhasil mencatatkan kinerja positif. Pada kuartal I-2018, laba bersih perusahaan konstruksi ini melonjak hingga 100% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper