Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa melemah pada perdagangan Senin (19/3/2018) menjelang kenaikan suku bunga AS, sementara berita seputar kinerja emiten serta merger dan akuisisi menjadi fokus investor.
Indeks Stoxx Europe 600 ditutup melemah 1,07% atau 4,03 poin ke level 373,68 setelah bergerak pada kisaran 373,13 – 377,36.
Penurunan saham makin tajam menjelang akhir perdagangan setelah indeks FTSE Inggris jatuh ke level terendah 15% setelah Inggris dan Uni Eropa menyetujui transisi pasca-Brexit yang mendorong poundsterling namun membebani indeks saham yang terpapar secara internasional.
Kinerja emiten yang mengecewakan juga membebani perusahaan barang konsumsi Jerman, Henkel, yang turun 2,3% setelah menyatakan kuartal pertama dimulai dengan lambat karena kesulitan pengiriman di Amerika Utara.
Saham Micro Focus turun 46% ke level terendah tiga tahun setelah memangkas perkiraan pendapatan tahunan dan mundurnya CEO perusahaan. Pendapatan merosot menyusul turunnya pendapatan lisensi dan masalah dengan pembelian aset Hewlett Packard Enterprise.
Rontoknya hampir setengah dari valuasi perusahaan tersebut menyebabkan indeks sektor teknologi Eropa turun 2,5%, penurunan terburuk sejak awal Februari ketika pasar saham global merosot.
Analis Unicredit mengatakan bahwa mereka telah menurunkan rating sektor teknologi menjadi 'netral' dan meningkatkan sektor utilitas menjadi ‘overweight’, dengan alasan investor harus meningkatkan kepemilikan saham dari sektor defensif menyusul naiknya indikator ekonomi.