Bisnis.com, JAKARTA—Kurs rupiah menyentuh posisi Rp13.740 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (5/3/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.740 per dolar AS, terapresiasi 6 poin atau 0,04% dari posisi Rp13.746 per dolar AS pada Jumat (2/3/2018).
Di pasar spot, pergerakan nilai tukar rupiah terpantau menguat 7 poin atau 0,05% ke level Rp13.750 per dolar AS pada pukul 10.35 WIB.
Sebelumnya nilai tukar rupiah dibuka dengan penguatan 10 poin atau 0,07% di posisi Rp13.747 per dolar AS, setelah ditutup melemah 0,07% di posisi Rp13.757.
Berdasarkan data Bloomberg, sepanjang perdagangan pagi ini rupiah bergerak pada kisaran Rp13.737 - Rp13.759 per dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama dunia menguat hanya 0,01% atau 0,009 poin ke posisi 89.944 pada pukul 10.26 WIB.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan dolar masih dibayangi pelemahan terhadap beberapa mata uang utama dunia lain pasca ditetapkanya kenaikan tarif impor untuk aluminium dan baja.
Rupiah kemungkinan bergerak mendatar seiring minimnya sentimen positif terhadap rupiah dan masih dapat tekanan jual asing di pasar obligasi seiring naiknya imbal hasil obligasi pemerintah AS.
“Rupiah kemungkinan bergerak di rentang Rp13.720- Rp13.760 per dolar AS,” ungkapnya dalam riset, Senin (5/3/2018).
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
5 Maret | 13.740 |
2 Maret | 13.746 |
1 Maret | 13.793 |
28 Februari | 13.707 |
27 Februari | 13.650 |
SumberBank Indonesia