Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OPEC Hembuskan Sentimen Positif, Harga Minyak WTI Naik

Harga minyak mentah Amerika Serikat (AS) berhasil membukukan kenaikan pada akhir perdagangan Senin (12/2/2018), setelah mengalami penurunan mingguan terburuk dalam dua tahun, ditopang sentimen positif dari OPEC.
Minyak WTI/Reuters
Minyak WTI/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak mentah Amerika Serikat (AS) berhasil membukukan kenaikan pada akhir perdagangan Senin (12/2/2018), setelah mengalami penurunan mingguan terburuk dalam dua tahun, ditopang sentimen positif dari OPEC.

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2018 ditutup naik 9 sen di US$59,29 per barel di New York Mercantile Exchange. Total volume yang diperdagangkan sekitar 16% di atas rata-rata 100 hari.

Di sisi lain, harga minyak Brent untuk pengiriman April 2018 berakhir turun 20 sen di US$62,59 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. Minyak mentah acuan global tersebut diperdagangkan premium sebesar US$3,51 terhadap WTI untuk bulan yang sama.

Dilansir Bloomberg, bursa minyak di New York menguat sekaligus mematahkan rentetan penurunan enam sesi perdagangan berturut-turut, menyusul pernyataan Menteri Energi Uni Emirat Arab Suhail Al Mazrouei mengenai kelebihan minyak.

“Permintaan yang kuat untuk minyak mentah ditambah dengan output yang terkendali dari OPEC dan aliansinya akan menghapus kelebihan minyak tahun ini,” ujar Suhail Al Mazrouei, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (13/2/2018).

Meski demikian, kenaikan harga minyak pada perdagangan kemarin cenderung terbatas karena pemerintah AS mengangkat perkiraan pasokan minyak shale.

“Harga minyak didukung pernyataan dari OPEC yang mengatakan keyakinan bahwa tingkat kepatuhan upaya pemangkasan akan berada di puncak tertinggi,” ujar Bart Melek, kepala strategi komoditas global di TD Securities di Toronto.

“Pada akhirnya, pasar akan mendapat dukungan dengan baik di kisaran US$60. Kami melihat keseimbangan pasar. Persediaan akan terus turun,” tambah Melek.

Nilai kontrak minyak mentah AS turun hampir 10% persen pekan lalu di tengah kekhawatiran tentang perekonomian. Menteri Perminyakan Kuwait Bakheet Al-Rashidi mencirikan aksi jual tersebut sebagai sekadar koreksi.

Sementara itu, tingkat kepatuhan OPEC terhadap upaya pembatasan produksi minyak mentah naik ke rekornya sebesar 136% pada bulan Januari, menurut perhitungan Bloomberg.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper