Bisnis.com, JAKARTA—PT Indonesia Clearing House (ICH) bekerjasama dengan Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia/ Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (BKDI/ ICDX) meresmikan terobosan anyar bernama "CITRA" (Clearing Info of Trade).
Direktur Utama ICH Nursalam menuturkan, CITRA merupakan sistem informasi yang berfungsi memberikan transparansi pada proses kliring melalui ICH.
"CITRA ini sebagai tembusan dari apa yang kami terima dari pialang. Kemudian kami teruskan ke sisi nasabah, sehingga nasabah bisa melajukan check and recheck," ungkap Nursalam dalam acara Peresmian Sistem Informasi CITRA, jumat (26/1/2018) di Jakarta.
Nursalam menjelaskan, dengan prinsip transparansi tersebut, ditargetkan semakin banyak pialang yang registrasi serta berpotensi bagi nasabah untuk meningkatkan volume transaksinya.
"Data yang kami sediakan adalah data H-1 dan sampai dengan 90 hari ke belakang. Jujur saja ini belum real time. Tapi ke depan akan kami lakukan secara real time," lanjut Nursalam.
Turut mendampingi dalam meresmikan sistem CITRA, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Bachrul Chairi menuturkan bahwa pihaknya sangat menyambut baik inovasi dari ICH dan BKDI ini.
"Memang kami yang memerintahkan ICDX terkait sistem ini. Tujuannya untuk tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ungkap Bachrul.
Bachrul menambahkan, CITRA sebagai tools yang berguna untuk pengontrolan tersebut ditargetkan akan mendorong peningkatan volume transaksi sekitar 20%-30% pada tahun ini.