Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Kospi berhasil menguat pada akhir perdagangan hari ketiga berturut-turut, Selasa (16/1/2018), sejalan dengan berlanjutnya apresiasi nilai tukar won terhadap dolar AS.
Pergerakan indeks saham acuan Korea Selatan tersebut berakhir menguat 0,72% atau 18,01 poin di level 2.521,74, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,02% atau 0,43 poin di 2.504,16. Pada perdagangan Senin (15/1), Kospi berakhir naik 0,29% atau 7,31 poin di posisi 2.503,73.
Sebanyak 342 saham menguat, 358 saham melemah, dan 69 saham stagnan dari 769 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.
Sejumlah saham terpantau mendorong penguatan Kospi, di antaranya Kyungbang Ltd. (+0,35%), Hite Jinro Co. Ltd. (+2,84%), dan Yuhan Corp. (+0,44%).
Adapun saham Samsung Electronics Co. Ltd. menguat 3,01% atau 73.000 poin ke 2.500.000 won, setelah dibuka dengan kenaikan 0,45% atau 11.000 poin di posisi 2.438.000. Dengan demikian, saham raksasa elektronik tersebut telah menguat untuk hari kedua berturut-turut setlah berhasil membukukan rebound pada perdagangan Senin (15/1).
Di sisi lain, saham Dongwha Pharm Co. Ltd. dan Woori Bank yang masing-masing melemah 2,90% dan 2,37% berada di antara deretan saham yang bergerak negatif.
Sejalan dengan Kospi, won mampu memperpanjang apresiasinya pada akhir perdagangan hari ini meski hanya dengan penguatan tipis 0,01% atau 0,08 poin di level 1.062,65, apresiasi untuk hari ketiga berturut-turut. Kinerja won sempat melemah setelah pagi tadi dibuka dengan depresiasi 0,09% di level 1.063,66.
Sementara itu, Korea Selatan dikabarkan berpotensi melarang perdagangan cryptocurrency setelah memberi peringatan kepada investor.
“Menutup bursa pertukaran cryptocurrency masih merupakan pilihan, namun hal itu perlu terlebih dahulu dibahas serius di antara para menteri,” ujar Menteri Keuangan Korsel Kim Dong-yeon dalam sebuah wawancara dengan TBS radio, seperti dikutip dari Bloomberg.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
16/1/2018 | 2.521,74 | +0,72% |
15/1/2018 | 2.503,73 | +0,29% |
12/1/2018 | 2.496,42 | +0,34% |
11/1/2018 | 2.487,91 | -0,47% |
Sumber: Bloomberg
