Bisnis.com, JAKARTA - Emiten transportasi darat, PT Express Transindo Utama Tbk.berencana meningkatkan efisiensi pada tahun depan untuk mengurangi tekanan kinerja keuangan.
Direktur Keuangan Express Transindo Utama, Megawati Affan mengungkapkan pada 2018 perseroan berencana meningkatkan kinerja unit operasional taksi dan non-taksi. Cara lain yang dilakukan adalah meningkatkan kerja sama dengan Uber.
Megawati menilai, kerja sama antara Uber sebagai aplikasi online dengan perseroan berpotensi meningkatkan pendapatan perusahaan. Sebagai informasi, pada Juni 2017, pendapatan emiten bersandi saham TAXI tergerus 57,57% dari posisi Rp374,06 miliar pda periode yang sama tahun sebelumnya menjadi Rp157,72 miliar.
"Mengimplementasikan efisiensi biaya," ungkapnya kepada Bisnis.com, Rabu (4/10/2017).
Penurunan pendapatan TAXI, berdampak pada melebarnya kerugian perseroan. Adapun rugi yang diatribusikan kepada entitas induk TAXI hingga Juni 2017 mencapai Rp133,11 miliar, meningkat dari posisi Rp42,89 miliar pada Juni 2016.