Bisnis.com, JAKARTA – Penyelesaian akuisisi BSL Group oleh PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) masih menunggu keputusan dari Golden Energy and Resources Limited yang merupakan induk usaha perseroan.
Corporate Secretary PT Golden Energy Mines Tbk. Sudin mengungkapkan saat ini perseroan masih menunggu keputusan dari pemegang saham utama perseroan yakni Golden Energy and Resources Limited (GEAR) yang terdaftar di Bursa Singapura terkait penyelesaian akuisisi BSL.
“Pasca akuisisi belum memberikan dampak terhadap pendapatan secara langsung karena perlu menunggu produksi terlebih dahulu, yang diharapkan bisa tercapai pada kuartal IV tahun ini,” katanya saat dihubungi, Rabu (13/9/2017).
Pada paparan publik Mei, perseroan menargetkan akuisisi BSL Group diharapkan bisa selesai pada September hingga Oktober tahun ini sehingga cadangan batu bara GEMS akan terdongkrak menjadi 1 miliar ton.
Dalam paparan publik itu, Presiden Direktur GEMS Bonifasius mengatakan pada 12 Mei 2017, perseroan telah menandatangani conditional share & MCB Purchase Agreement dengan GMR Energy (Netherland) BV dan GMR Infrastruktur (Overseas) Ltd.
Dia menjelaskan penandatanganan tersebut sehubungan dengan rencana akuisisi 100% saham BSL Group dengan nilai US$59,27 juta dan obligasi wajib konversi BSL Group dengan nilai US$6,37 juta.
“Akuisisi BSL kami targetkan selesai pada September – Oktober,” katanya usai paparan publik, Senin (29/5/2017).
Dengan akuisisi tersebut, maka GEMS akan mengambil alih 100% saham empat anak perusahaan GMR Infrastruktur yakni PT Dwikarya Sejati Utama, PT Duta Sarana Internusa, PT Unsoco dan PT Barasentosa Lestari.
Akuisisi Tambang BSL, GEMS Tunggu GEAR
Penyelesaian akuisisi BSL Group oleh PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) masih menunggu keputusan dari Golden Energy and Resources Limited yang merupakan induk usaha perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Maftuh Ihsan
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
Ekonom Sebut Danantara Jadi Magnet Investasi Asing ke RI
1 jam yang lalu
Ada yang Borong 771,21 Juta Lembar Saham BIPI
11 jam yang lalu
Tugu Insurance Ungkap Kinerja Gemilang di PUBEX 2024
2 jam yang lalu