Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Yen Tertekan Data PDB AS, Indeks Topix Ditutup Menguat

Indeks Topix ditutup menguat 0,61% atau 9,76 poin ke level 1.617,41, sedangkan indeks Nikkei 225 ditutup naik 0,72% atau 19.646,24.
Indeks Topix
Indeks Topix

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Jepang ditutup menguat pada Kamis (31/8/2017) setelah karena data ekonomi AS yang optimis membuat yen melemah.

Indeks Topix ditutup menguat 0,61% atau 9,76 poin ke level 1.617,41, sedangkan indeks Nikkei 225 ditutup naik 0,72% atau 19.646,24.

Sementara itu, nilai tukar yen Jepang terpantau melemah 0,25% atau 0,28 poin ke level 110,52 yen per dolar AS pada pukul 15.00 WIB.

Seperti dilansir Reuters, penguatan indeks Topix ditopang oleh  saham perbankan  dan produsen elektronik, sementara yen memperpanjang penurunannya terhadap dolar AS ke hari ketiga setelah produk domestik bruto AS berada di atas ekspektasi analis.

Pertumbuhan kuartal kedua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut direvisi naik ke laju tercepat dalam dua tahun terakhir, ditopang oleh belanja rumah tangga yang lebih kuat, sehingga memulihkan kepercayaan pasar terhadap prospek pertumbuhan global.

"Data yang lebih baik dari perkiraan tersebut menegaskan siklus bisnis di AS telah berjalan dengan baik," kata Hiroyasu Iida, kepala pusat penelitian investasi di Aizawa Securities Co, seperti dikutip Bloomberg.

"Yen telah melewati angka 110 terhadap dolar, tingkat rata-rata dari apa yang diantisipasi perusahaan domestik saat menetapkan rencana bisnis mereka," lanjutnya.

Sebelumnya, indeks Topix mencatat penurunan bulanan pertamanya dalam lima bulan terakhir setelah pasar diliputi kecemasan politik dalam pemerintahan Trump dan peluncuran rudal Korea Utara.

"Bahkan ketika yen menguat karena rudal Korut, saham Jepang tidak jatuh terlalu jauh," kata Takahiro Nakano, analis senior Asset Management One Co.

Saham perbankan mencatat kenaikan terbesar pada indeks sektoral Topix hari ini, dengan dipimpin oleh saham yang MUFG naik 2.1%, dan Sumitomo Mitsui yang menguat 2%

Selain itu, saham peralatan elektronik juga menguat setelah saham Hitachi dan Sony naik masing-masing 1,7% dan 0,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper