Bisnis.com, JAKARTA - Emiten energi PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) menyasar pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Kalimantan dan Sumatra Utara.
Wakil Direktur Utama Terregra Asia Lasman Citra mengatakan tengah melakukan survei di Kalimantan Utara, Tengah, dan Selatan guna mengembangkan proyek PLTA. Tahun 2019, TGRA menargetkan empat proyek PLTA di Sumut akan beroperasi.
"Kita menyasar di Kalimantan. Selain itu, juga di Sumatra. Selama ini, TRGA fokus di Sumut. Semua pembangkit kita berada di daerah itu," katanya pada Jumat (16/6/2017).
Hingga saat ini Terregra didukung 11 PLTA dan minihidro power plant dengan target kapasitas terpasang 492 MW, semuanya berlokasi di Sumut.
Menurut Lasman, keseriusan perseroan masuk ke bisnis energi terbarukan karena besarnya potensi bisnis yang bisa dikembangkan, apalagi sesuai kebijakan energi nasional, bauran energi baru pada 2025 adalah 23% dari total kapasitas terpasang.
Melihat peluang yang ada, sejak tahun 2010 TRGR mulai melakukan tahapan untuk menjadi independent power producer (IPP) yang mengkhususkan energi ramah lingkungan.
Sebagai holding company, TRGR memiliki dua anak usaha yakni PT Terregra Hydro Power (THP) yang membidangi PLTA Air serta PT Terregra Solar Power (TSP) di bidang pembangkit listrik tenaga surya.
Keseluruhan aktivitas operasi Terregra saat ini berada di Sumatra dan Indonesia bagian timur di mana memiliki total 11 proyek dengan target kapasitas terpasang 492 MW.