Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Korea Selatan berakhir melesat pada perdagangan hari ini, Senin (8/5/2017), menjelang agenda pemilihan presiden di negara tersebut.
Indeks Kospi ditutup melesat 2,3% atau 51,52 poin, penguatan terbesar sejak September 2015, ke level 2.292,76.
Pagi tadi, Kospi dibuka dengan kenaikan 0,19% atau 4,37 poin di posisi 2.245,61.
Sebanyak 480 saham menguat, 201 saham melemah, dan 81 saham stagnan dari 762 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.
Saham Dongwha Pharm Co. Ltd. yang naik tajam 1,61% turut menjadi pendorong atas penguatan Kospi ke level penutupan tertinggi baru, bersama dengan Woori Bank yang melesat 2,65% dan Kyungbang Ltd. yang menanjak 1,39%.
Saham Samsung Electronics Co. Ltd. ikut melesat sebesar 3,30% atau 75.000 poin ke 2.351.000 won pada pukul 13.59 WIB, setelah dibuka stagnan di posisi 2.276.000.
Baca Juga
Sejalan dengan Kospi, nilai tukar won ditutup menguat 0,76% atau 8,62 poin ke 1.131,45 per dolar AS, setelah dibuka menguat 0,21% atau 2,34 poin di posisi 1.137,73.
Seperti dilansir Bloomberg, warga Korea Selatan akan beramai-ramai menggunakan hak suaranya pada Selasa (9/5/2017) untuk memilih presiden baru mereka, setelah tergulingnya presiden Park Geun-hye akibat terganjal skandal korupsi.
Sejumlah jajak pendapat menunjukkan mantan pemimpin oposisi Moon Jae-in, yang cenderung memilih cara-cara lunak dalam menghadapi permasalahan dengan Korea Utara, unggul atas rivalnya, Ahn Cheol-soo.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
8/5/2017 | 2.292,76 | +2,30% |
4/5/2017 | 2.241,24 | +0,97% |
2/5/2017 | 2.219,67 | +0,65% |
Sumber: Bloomberg