Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TMAS Alokasikan Capex US$10 Juta

Emiten pelayaran PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk. menganggarkan belanja modal US$10 juta pada 2017 untuk penambahan dua kapal baru guna melayani rute pelayaran di Indonesia Timur.
Temas Line. /temasline.com
Temas Line. /temasline.com

 

Bisnis.com, JAKARTA—Emiten pelayaran PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk. menganggarkan belanja modal US$10 juta pada 2017 untuk penambahan dua kapal baru guna melayani rute pelayaran di Indonesia Timur.

Sutikno Khusumo, Managing Director Tempuran Emas, mengatakan bahwa dua kapal tersebut rencananya masing-masing berkapasitas minimal 2.500 TEUs.

Emiten dengan kode saham TMAS ini sudah memiliki 34 unit armada kapal untuk melayani rute pelayaran peti kemas ke seluruh Indonesia. Total kapasitas armada perseroan mencapai 25.785 TEUs.

Dengan penambahan dua armada tersebut, target kapasitas kapal perseroan hingga akhir tahun ini akan mencapai total 30.783 TEUs dengan total 36 unit kapal.

“Belanja modal yang akan kami investasikan senilai US$10 juta adalah untuk penambahan dua unit kapal 2.500 TEus sehingga bisa melayani rute dari Ambon ke seluruh Papua dan sebaliknya,” katanya dalam acara public expose, Senin (17/4/2017).

TMAS memang menjadikan Ambon sebagai pelabuhan hub, sehingga distribusi barang ke Papua semakin lancar. Sejak akhir kuartal pertama tahun ini, TMAS sudah mengoperasikan rute pendulum service A3 yang melayani jalur Belawan—Jakarta—Surabaya—Makassar—Ambon.

TMAS menyiapkan, tiga kapal untuk rute tersebut. Dua kapal baru yang akan diadakan tahun ini adalah untuk melayani rute dari Ambon ke sejumlah pelabuhan kecil di Papua.
Tahun lalu, TMAS telah membuka tujuh pelayanan pelabuhan baru, yang mana empat di antaranya berada di Papua dan kepulauan sekitarnya. Keempatnya yakni Timika, Marauke, Serui dan Tuai. Dua lainnya berada di Kalimantan, yakni Kumai dan Sampit, serta satu di Sumatra yakni Malahayati.

Hingga akhir Maret 2017, TMAS sudah membuka layanan ke 32 pelabuhan, lima di antaranya baru direalisasikan pada kuartal pertama tahun ini. Perseroan menargetkan akan membuka sembilan pelabuhan baru lagi sepanjang sisa tahun ini sehingga di akhir tahun perseroan sudah melayani 41 pelabuhan.

“Tujuan kami adalah membuka sampai 50 pelabuhan, kami branding network kami. Tujuan utamanya agar publik tidak bingung ketika hendak mengirim barang. Mereka akan bisa mengirim barang ke mana saja melalui TMAS,” katanya.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper