Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham China melanjutkan penguatannya pada perdagangan awal pekan ini, Senin (23/1/2017), setelah mampu berakhir rebound akhir pekan lalu ditopang oleh laporan pertumbuhan ekonomi negara tersebut yang menunjukkan akselerasi untuk pertama kalinya dalam dua tahun.
Indeks Shanghai Composite menguat 0,33% atau 10,19 poin ke level 3.133,33 pada pukul 10.24 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,07% atau 2,28 poin di posisi 3.125,42.
Dari 1.231 saham yang terdaftar pada indeks Shanghai Composite, 895 di antaranya menguat, 214 melemah, sedangkan 122 saham bergerak stagnan.
Saham China Shipbuilding Industry Co. Ltd. yang menguat 2,84% menjadi pendorong utama terhadap penguatan indeks Shanghai pagi ini, disusul oleh Anhui Conch Cement Co. Ltd. yang melesat 2,97%, dan Jiangxi Copper Co. Ltd. yang melejit 5,79%.
Di sisi lain, pergerakan indeks CSI 300 di Shenzen turut menguat 0,26% atau 8,86 poin ke level 3.363,75.
Sebelumnya indeks CSI dibuka dengan kenaikan 0,12% atau 4,17 poin di posisi 3.359,05.
Sementara itu, nilai tukar renminbi pagi ini terpantau menguat 0,43% ke posisi 6,8470 per dolar AS pada pukul 10.41 WIB.
Seperti dilansir Reuters, di akhir pekan yang volatil sentimen pasar membaik setelah China melaporkan pertumbuhan PDB sebesar 6,8% pada kuartal IV. Data tersebut meningkatkan ekspektasi laporan korporasi yang solid di saat pasar menantikan laporan laba musiman.
Produk domestik bruto (PDB) China naik 6,8% pada kuartal IV/2016 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, lebih tinggi prediksi rata-rata dalam survey Bloomberg sebesar 6,7%.
Sementara itu, produksi industri naik 6% pada Desember dibandingkan dengan setahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1673406617.jpg?w=400&h=267)
