Bisnis.com, JAKARTA- Tahun ini, Bahana Securities sejumlah emiten akan berupaya mencari pendanaan.
Ekonom Bahana Securities Fakhrul Fulvian memprediksi jumlah emiten yang akan menerbitkan surat utang pada tahun ini, akan lebih ramai dibandingkan tahun lalu.
“Beberapa emiten mau tak mau harus mencari pendanaan di pasar,” kata Ekonom Bahana Securities Fakhrul Fulvian dalam rilisnya.
Alasannya, ujar dia, karena adanya kebutuhan untuk menambah modal untuk mendukung ekspansi usaha.
Di samping itu membutuhkan dana untuk membayar surat utang yang sudah akan jatuh tempo pada tahun ini.
“Bahana memperkirakan jumlah emiten yang akan menerbitkan surat utang pada tahun ini, akan lebih ramai dibandingkan tahun lalu,” kata Fakhrul.
Dikemukakan bila tahun lalu, rata-rata selisih suku bunga surat utang korporasi dengan rating idAAA tenor 1 tahun sekitar 92 basis points (bps) diatas yield surat utang pemerintah, untuk surat utang tenor 3 tahun, sekitar 115 bps diatas yield SUN 3 tahun, dan rata-rata yield surat utang tenor 5 tahun sekitar 145 bps diatas SUN 5 tahun serta surat utang korporasi tenor 10 tahun, sekitar 196 bps diatas SUN 10 tahun.
“Maka tahun ini Bahana meyakini selisihnya akan cenderung stabil atau mengecil, karena trend penurunan suku bunga, dan berlanjutnya perbaikan ekonomi,” kata Fakhrul.