Bisnis.com, JAKARTA— PT Kino Indonesia Tbk. (KINO) mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 0,67% pada kuartal III/2016 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan laporan keuangan per September 2016 yang dipublikasikan Jumat (4/11/2016) tercatat laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp184,64 miliar atau naik tipis 0,67% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp183,41 miliar.
Kenaikan laba bersih tersebut seiring dengan kenaikan penjualan dan pendapatan usaha perseroan. Penjualan dan pendapatan usaha per September 2016 tercatat Rp2,7 triliun atau naik tipis 2,72% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, sebesar Rp2,64 triliun.
Beban pokok penjualan juga naik menjadi Rp1,60 triliun dari sebelumnya Rp,55 triliun sehingga laba kotor tercatat Rp1,10 triliun, sedangkan di periode sebelumnya tercatat Rp1,08 triliun.
Pada periode ini, perseroan juga mengalami keuntungan dari selisih kurs mata uang asing sebesar Rp386,22 juta, sedangkan di periode yang sama sebelumnya mencatat rugi selisih kurs sebesar Rp7,34 miliar.