Bisnis.com, JAKARTA— PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) siap menerbitkan obligasi dengan nilai emisi sebanyak-banyaknya Rp1 triliun.
Berdasarkan prospektus ringkas yang dipublikasikan Senin (24/10/2016) disebutkan bahwa JPFA akan melakukan penawaran umum berkelanjutan dengan menerbitkan dan menawarkan Obligasi Berkelanjutan II japfa Tahap I Tahun 2016 dengan jumlah pokok obligasi sebanyak-banyaknya Rp1 triliun. Obligasi tersebut merupakan bagian dari Obligasi Berkelanjutan II Japfa dengan target dana yang dihimpun Rp3 triliun.
Dalam rangka penerbitan obligasi ini, perserian memperoleh hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang dari PT Fitch Ratings Indonesia adalah A+. Adapun, penjamin pelaksana emisi obligasi adalah Bahana Securities dan DBS Vickers Securities Indonesia.
Obligasi senilai Rp1 triliun tersebut terdiri dua seri. Seri A memiliki jangka waktu 3 tahun dan akan jatuh tempo pada 1 Desember 2016. Seri B memiliki jangka waktu 5 tahun yang akan jatuh tempo pada 1 Desember 2021. Bunga obligasi dibayarkan tiap 3 bulan, di mana bunga pertama dibayarkan pada 1 Maret 2017.
Rencananya, sekitar 50% dana hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk pelunasan sebagian Obligasi Berkelanjutan I Japfa Tahun 2012 senilai Rp1,25 triliun dan obligasi Berkelanjutan I Japfa Tahap II Tahun 2012 sebesar Rp250 miliar.
Kemudian, sekitar 20% akan digunakan untuk pembayaran utang bank dengan Bank Mandiri dan BCA dengan nilai saldo pinjaman per 30 Juni 2016 masing-masing sekitar Rp103,57 miliar dan Rp162,79 miliar.