Bisnis.com, JAKARTA— Harga surat utang negara (SUN) seri FR56 bergerak melemah tipis pada perdagangan siang ini.
Berdasarkan data Bloomberg, harga FR56 bergerak melemah 0,05% ke level 109,26 pada perdagangan pukul 10.39. Adapun, imbal hasil naik 0,10% ke 7,058%.
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division PT Indomitra Securities mengatakan pagi ini pasar obligasi dibuka menguat tipis dibandingkan hari sebelumnya dengan potensi menguat terbatas. Surplus Indonesia yang tinggi akan mampu memberikan sentimen positif kepada pasar obligasi dalam negeri hari ini.
Tidak hanya itu, dengan setujunya Deutsche Bank untuk membayar denda sebesar US$38 miliar, tentu akan mengurangi risiko global yang selama ini cukup menekan imbal hasil global, yang berakibat menekan imbal hasil obligasi dalam negeri.
Pemerintah juga mengadakan lelang sukuk yang diadakan hari ini, tentu saja lelang kali ini akan kelebihan permintaan seperti biasanya. PBS13 dan PBS14 tentu bisa menjadi primadona di tengah tingginya volatilitas yang terjadi,obligasi jangka pendek akan lebih di senangi.
“Kami merekomendasikan beli hari ini, setiap penurunan yang terjadi bisa menjadi sebuah kesempatan untuk membeli,” katanya dalam riset.
FR56 pukul 10.39 WIB
Periode |
| FR56 (10 tahun) |
|
|
| Harga | % | Yield | % |
18 Oktober | 109,26 | -0,05 | 7,058 | +0,10 |
17 Oktober | 109,32 | -0,36 | 7,050 | +0,76 |
14 Oktober | 109,72 | +0,26 | 6,997 | -0,54 |
Sumber: Bloomberg
