Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA KORSEL 17 OKTOBER: Kospi Melemah, Saham Samsung Kembali Merosot

Indeks Kospi berbalik melemah hingga 0,42% atau 8,56 poin ke 2.014,10 pada pukul 08.25 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 0,31% atau 6,27 poin di posisi 2.028,93.
Indeks Kospi/Bloomberg
Indeks Kospi/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Korea Selatan terpantau melemah pada perdagangan pagi ini, Senin (17/10/2016), sejalan dengan pelemahan kinerja mata uang won.

Indeks Kospi berbalik melemah hingga 0,42% atau 8,56 poin ke 2.014,10 pada pukul 08.25 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 0,31% atau 6,27 poin di posisi 2.028,93.

Pada saat yang sama, nilai tukar won melemah 0,75% atau 8,49 poin ke 1.140,81 per dolar AS pada pukul 08.27 WIB.

Sebanyak 293 saham menguat, 381 saham melemah, dan 94 saham stagnan dari 768 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada perdagangan pagi ini.

Saham Il Dong Pharmaceutical Co. Ltd/New yang melemah 0,48% menjadi penekan utama terhadap perubahan negatif Kospi pagi ini, diikuti saham Sempio Foods Co. yang melorot 1,87%, Hwaseung Enterprise Co. Ltd. yang anjlok 3,55%, dan Hyundai C&F Inc. yang drop 2,90%.

Sementara itu, saham Samsung Electronics Co. Ltd. terpantau kembali melemah setelah sempat menguat pada perdagangan akhir pekan lalu. Saham Samsung pagi ini merosot 1,20% atau 19.000 poin menjadi 1.558.000 won pada pukul 08.07 WIB.

Di sisi lain, berdasarkan data Bloomberg, saham Woori Bank pagi ini terpantau melanjutkan penguatannya dengan kenaikan 1,30% atau 150 poin ke posisi 11.650 pada pukul 08.07 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 100 poin di posisi 11.600.

Pada perdagangan Jumat (14/10/2016), saham Woori Bank ditutup dengan penguatan 0,44% atau 50 poin ke posisi 11.500.

 

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

17/10/2016

(Pk. 08.25 WIB)

2.014,10

-0,42%

14/10/2016

2.022,66

+0,36%

13/10/2016

2.015,44

-0,90%

12/10/2016

2.035,73

+0,09%

11/10/2016

2.031,93

-1,21%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper