Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA EROPA 10 OKTOBER: Sektor Perbankan Tekan Indeks Stoxx di Awal Perdagangan

Indeks Stoxx Europe melemah 0,40% atau 1,37 poin ke posisi 338,27 pada pukul 14.28 WIB setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,13% di posisi 339,21.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa melemah pada awal perdagangan, tertekan sektor perbankan menyusul melemahnya saham saham Deutsche Bank AG.

Indeks Stoxx Europe melemah 0,40% atau 1,37 poin ke posisi 338,27 pada pukul 14.28 WIB setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,13% di posisi 339,21.

Bank terbesar Jerman tersebut merosot 3,2% setelah sumber dari Bloomberg mengatakan pembicaraan dengan Departemen Kehakiman AS untuk menyelesaikan penyelidikan kasus  efek beragun asset masih berlanjut, setelah surat kabar Bild Jerman melaporkan bahwa Chief Executive Officer John Cryan tidak mampu mencapai kesepakatan pada pertemuan di Washington.

Bursas saham Eropa pekan lalu ditutup penurunan mingguan keempat berturut-turut, setelah reli dari level terendah Juni mereda pada awal September.

Di lain pihak, bursa saham Inggris melawan tren saat ini dengan penguatan menyusul melemahnya poundsterling, dengan indeks FTSE 100 naik 0,2%. Sektor tambang memimpin kenaikan, didorong oleh saham Randgold Resources Ltd dan Fresnillo Plc.

Di antara saham lainnya yang bergerak, saham William Hill Plc menguat 5,1% setelah Amaya Inc menyatakan sedang dalam perundingan untuk merger dengan perusahaan taruhan asal Inggris tersebut.

Sementara itu, Vivendi SA menguat 1,6% setelah perusahaan investasi Vincent Bollore ini meningkatkan kepemilikan sahamnya di konglomerasi media Prancis hingga lebih dari 20%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper