Bisnis.com, HONG KONG – Pergerakan indeks saham pasar negara-negara berkembang dilaporkan naik pada hari ketiga perdagangan, Senin (8/8/2016), setelah data tenaga kerja AS yang lebih baik dari prediksi mendorong prospek pertumbuhan ekonomi global.
Indeks saham MSCI Emerging Markets naik 0,4% pada pukul 11.23 pagi waktu Hong Kong. Sembilan dari 10 grup industri pada indeks bergerak positif, dipimpin oleh saham perusahaan industri dan bank.
Indeks MSCI Emerging Markets telah naik 12% sepanjang tahun ini dan mengalami penguatan empat pekan berturut-turut, rentetan penguatan terpanjang sejak Oktober.
Pergerakan indeks pada perdagangan hari ini menguat menuju level tertingginya sejak Agustus 2015 didukung oleh indeks acuan di Thailand dan Indonesia yang memimpin penguatan.
“Data payroll mengisyaratkan pemulihan dalam hal daya pengeluaran dan ekonomi AS secara keseluruhan, dan hal itu mendorong sentimen positif pada pasar,” jelas John Teja, Direktur PT Ciptadana Securities in Jakarta.
Ditambahkan olehnya bahwa pergerakan pasar masih didorong oleh data payroll AS untuk saat ini. Selama terdapat data yang cukup positif untuk mempertahankan momentum maka tren kenaikan akan tetap berlanjut.
“Tapi saya rasa koreksi masih rawan terjadi,” tutupnya.
