Bisnis.com, JAKARTA— PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) berhasil mencatat kenaikan untung sebesar 33,33% sepanjang semester I/2016.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan Rabu (27/7/2016), TLKM mencatat laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp9,92 triliun sepanjang semester I/2016. Nilai tersebut tumbuh 33,33% dibandingkan dengan laba semester I/2015 yang senilai Rp7,44 triliun.
Laba bersih yang dicapai perseroan seiring dengan naiknya pendapatan perseroan. Pendapatan TLKM semester I/2016 tercatat Rp56,45 triliun atau naik 15,58% dibandingkan semester I/2015 sebesar Rp48,84 triliun. Setelah dikurangi seluruh beban perseroan, laba usaha TLKM tercatat Rp19,89 triliun atau naik 31,55% dari Rp15,12 triliun.
Bila diperinci, jumlah pendapatan telepon naik tipis menjadi Rp21,99 triliun dari sebelumnya Rp21,7 triliun. Kemudian, pendapatan dari data, internet, dan jasa teknologi informatika juga tumbuh 33,95% menjadi Rp29,63 triliun dari sebelumnya Rp22,12 triliun.
Pendapatan jaringan tercatat Rp548 miliar naik dari pendapatan sebelumnya yang Rp479 miliar. Sementara itu, pendapatan dari interkoneksi justru mengalami penurunan menjadi Rp1,88 triliun dari sebelumnya Rp2,24 triliun.
Kemudian, pendapatan telekomunikasi lainnnya adalah dari penjualan handset sebesar Rp740 miliar, call center service Rp363 miliar, pendapatan dari sewa menara Rp358 miliar dan pendapatan dari CPE dan terminal Rp326 miliar. Peningkatan penjualan terbesar ada di CPE dan terminal karena sebelumnya pada periode yang sama tahun lalu hanya Rp17 miliar.
