Bisnis.com, JAKARTA- Waterfront Securities Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Selasa (26/7/2016) bergerak di kisaran 5.147- 5.250.
“Untuk IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG diperkirakan bergerak dikisaran level 5.147- 5.250,” kata Octavianus Marbun, Analis Waterfront Securities Indonesia dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (26/7/2016).
Dikemukakan indeks di bursa Wall Street ditutup melemah, akibat penurunan harga minyak mentah yang mendorong pelemahan saham sektor energi.
Selain itu, ujarnya, pasar cenderung bersikap menunggu laporan keuangan berikutnya, serta pertemuan The Fed pada Selasa dan Rabu ini.
“Pasar memprediksi The Fed tidak akan menaikkan suku bunganya pada pertemuan pekan ini, namun pasar menantikan indikasi kapan The Fed akan menaikkan suku bunganya dari hasil pertemuan tersebut,” kata Octavianus.
Menjelang pertemuan The Fed tersebut, tambah dia, dolar AS menguat. Mendorong pelemahan pada harga komoditas.
Selain itu harga minyak mentah melemah lebih dari dua bulan terakhir akibat kekhawatiran akan melimpahnya suplai minyak dunia.
“Meskipun The Fed diperkirakan tidak akan menaikkan suku bunga pada pekan ini, namun masih berpotensi bahwa The Fed akan menaikkan suku bunganya pada akhir tahun ini,”katanya.
Di lain pihak, pasar juga berharap bahwa bank sentral lain, seperti Bank of Japan dan European Central Bank, akan menambah stimulusnya.
Waterfront Securities Indonesia merekomendasikan saham berikut:
- BBTN
Support pada level 1855 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin BBTN ditutup menguat pada 1885. .
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 1900
- BBRI
Terlihat kuat pada support di level 11175, kemarin saham BBRI ditutup menguat pada level 11350.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 11500
- BBCA
Terlihat kuat pada support di level 14300, kemarin saham BBCA ditutup menguat pada level 14500.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 14650
- AKRA
Terlihat kuat pada support di level 6750, kemarin saham AKRA ditutup menguat pada level 6900.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 7000
- PTPP
Support pada level 3910 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin PTPP ditutup menguat pada 3960.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 4000
- ICBP
Terlihat kuat pada support di level 17300, kemarin saham ICBP ditutup menguat pada level 17550.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 17750