Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menembus Rp13.102 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (22/7/2016).
Data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.102 per dolar AS, terapresiasi 0,15% atau 20 poin dari posisi Rp13.122 per dolar AS kemarin.
Di pasar spot, nilai tukar rupiah terpantau masih melemah tipis 0,09% atau 12 poin ke Rp13.111 per dolar AS pada pukul 10.00 WIB meski dibuka dengan penguatan.
Sementara, indeks dolar AS yang mengukur pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau melemah 0,16% atau 0,159 poin ke posisi 97,042 pada pukul 10.11 WIB, setelah dibuka turun 0,13% di posisi 97,079.
Dalam risetnya hari ini, Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta menilai pelemahan dolar AS yang kembali terjadi dapat menjaga sentimen positif terhadap rupiah.
Kemarin rupiah juga ditutup menguat meskipun tipis pasca rilis hasil Rapat Dewan Gubernur BI yang tetap mempertahankan suku bunga acuan (BI rate). Hal tersebut tidak sejalan dengan perkiraan pasar yang memperkirakan pemangkasan 25bps.
Koreksi atas ekspektasi pemangkasan BI rate dinilai akan memberikan dampak negatif terhadap aset berdenominasi rupiah walaupun hanya sementara.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
22 Juli | 13.102 |
21 Juli | 13.122 |
20 Juli | 13.100 |
19 Juli | 13.086 |
18 Juli | 13.112 |
Sumber: Bank Indonesia