Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Frekuensi Perdagangan Saham di BEI Capai Rekor Tertinggi, Kapitalisasi TLKM Ikut Menjulang

Pada perdagangan kemarin (13/7/2016), PT Bursa Efek Indonesia mencatat rekor dengan pencapaian frekuensi perdagangan saham tertinggi sepanjang sejarah, dengan pencapaian 377.132 kali transaksi.

Bisnis.com, JAKARTA— Pada perdagangan kemarin (13/7/2016), PT Bursa Efek Indonesia mencatat rekor dengan pencapaian frekuensi perdagangan saham tertinggi sepanjang sejarah, dengan pencapaian 377.132 kali transaksi.

Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan jumlah tersebut melebihi pencapaian tertinggi pada 373.249 kali transaksi yang dibukukan pada 10 Juli 2014 silam. “Pencapaian rekor ini menunjukkan bahwa BEI memiliki likuiditas yang terbaik di tahun ini dibandingkan dengan bursa-bursa lain di kawasan Asia Tenggara,” ujar Tito dalam keterangan resmi yang dikutip Kamis (14/7/2016).

Dengan pencapaian ini, lanjut Tito, maka BEI akan berupaya untuk menjadi bursa terbesar di Asia Tenggara pada 2020 mendatang. Berdasarkan data World Federation Exchange di 2015, Bursa Thailand membukukan rata-rata frekuensi harian sebesar 368.000 kali, Bursa Malaysia 153.000 kali, dan Bursa Filipina 53.000 kali transaksi.

Selain itu, pada penutupan perdagangan kemarin juga tercipta rekor baru terkait salah satu emiten di BEI, yakni PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM). Kapitalisasi pasar emiten dengan kode saham TLKM ini mencapai Rp429,4 triliun atau yang tertinggi sepanjang sejarah sahamnya tercatat di BEI.

BEI juga mencatat total pembelian bersih oleh investor asing di pasar saham domestik sejak awal tahun hingga hari ini telah mencapai Rp17,96 triliun. Optimisme investor asing telah pulih setelah mencatat penjualan bersih sebesar Rp22,59 triliun di sepanjang tahun lalu.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditutup menguat 0,67% atau 34,40 poin ke level 5.133,93 poin. Jumlah tersebut adalah yang tertinggi di tahun ini dan telah menguat 11,8% sejak awal 2016. Nilai transaksi perdagangan hari ini sebesar Rp7,68 triliun, juga melampaui rata-rata nilai transaksi harian sekitar Rp5,84 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper