Bisnis.com, JAKARTA- Harga minyak mentah turun 5% ke posisi terendah dua bulan pada hari Kamis atau Jumat pagi WIB.
Minyak melemah setelah pemerintah AS melaporkan stoknya, dan data yang dikeluarkan mengecewakan pasar yang mengharapkan penurunan lebih besar.
The Energy Information Administration (EIA) merilis stok minyak mentah turun 2,2 juta barel selama seminggu hingga 1 Juli,. Sementara itu analis yang disurvei Reuters memperkirakan akan ada penurunan 2,3 juta barel.
"Harapan yang tinggi untuk laporan ini, dan mereka berpaling," kata John Kilduff, Mitra Again Capital seperti dikutip Reuters, Jumat (8/7/2016).
Dari data Bloomberg menyebutkan minyak jatuh ke level terendah dalam hampir dua bulan. Minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 4,8% ke US$45,14 per barel di New York.
.JPG?w=300&h=221)
