Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (30/6/2016).
IHSG dibuka naik 0,40% atau 219,77 poin ke level 4.999,88 dan menguat 0,76% atau 37,95 poin ke level 5.018,06 pada pukul 09.05 WIB.
Dari 532 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, 33 saham bergerak menguat, 4 saham bergerak melemah, dan 495 saham stagnan.
Seluruh sembilan indeks sektoral IHSG bergerak menguat dengan support utama dari sektor konsumer yang menguat 0,88%, diikuti oleh sektor finansial yang menanjak 0,78%, dan aneka industri dengan penguatan 2,06%.
Sentimen global dan tax amnesty diprediksi menjadi pendorong penguatan indeks harga saham gabungan hari ini.
Tim riset Samuel Sekuritas Indonesia menilai penguatan indeks yang terjadi pagi ini terdorong sentimen global dan tax amnesty.
Seperti diketahui bursa AS, bursa Eropa, dan Asia bergerak menguat seiring berkurangnya kekhawatiran pertumbuhan global akibat dampak Brexit.
Harga minyak mentah juga naik cukup signifikan yaitu 4,2% setelah pemerintah AS mengatakan persediaan minyak turun pada minggu keenam berturut-turut.
“IHSG hari ini diperkirakan melanjutkan penguatannya, terbawa kenaikan bursa AS dan Eropa. Serta optimisme dari Tax Amnesty," papar riset tersebut, Kamis (30/6/2016).
Di sisi lain, indeks Bisnis27 juga menguat 1,00% atau 4,28 poin ke 432,49 pada pukul 09.06 WIB, setelah dibuka naik 0,63% atau 2,69 poin ke 430,91.
Sementara itu, rupiah berbalik melemah 35 poin ke Rp13.192 per dolar AS pada pukul 09.06 WIB.
Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:
ASII | +1,39% |
HMSP | +0,79% |
BBRI | +1,17% |
BBCA | +0,75% |
Saham-saham penekan IHSG pada awal perdagangan:
TLKM | -0,50% |
UNTR | -0,83% |
SILO | -2,16% |
LPPF | -0,25% |
Sumber: Bloomberg