Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Komoditas Masih Terjebak Dalam Sentimen Brexit

Minyak memperpanjang penurunannya, dan harga sudah berada di bawah US$47 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate turun 2,8% menjadi US$46,33 di New York
Tembaga menguat/Reuters
Tembaga menguat/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA- Minyak memperpanjang penurunannya, dan harga sudah berada di bawah US$47 per barel.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate turun 2,8% menjadi US$46,33 di New York.

Jatuhnya pound sterling setelah masyarakat Inggris memilih negaranya untuk keluar dari Uni Eropa menyebabkan terkereknya harga impor minyak, gas alam dan logam industri.

Sementara itu harga tembaga naik, setelah Menteri Keuangan Britania Raya George Osborne berusaha meyakinkan pasar.

Harga emas naik 0,9% dipicu meningkatnya permintaan safe haven.

"Semuanya terjebak dalam Brexit," kata Evan Lucas, Ahli Strategi Pasar IG Ltd seperti dikutip Bloomberg, Selasa (28/6/2016).

Seperti diketahui suara masyarakat Inggris dalam referendum pekan lalu, yang menginginkan negara itu keluar dari Uni Eropa (Brexit) unggul.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro