Bisnis.com, JAKARTA- Harga komoditas masih dalam tren penguatannya, ditandai dengan indeks yang masih menanjak signifikan.
The Bloomberg Commodity Index melonjak 1,9% ke level tertinggi sejak Oktober, karena minyak mentah naik ke level tertinggi 10 bulan.
Sama halnya dengan perak yang mengalami reli.
Minyak mentah West Texas Intermediate naik 1,3% menjadi US$51,02 per barel, setelah stok minyak mentah AS dinyatakan turun .
Sebaliknya konsumsi batu bara global turun dalam , setelah pasar mulai berpaling dari bahan bakar fosil yang dinilai paling polusi tersebut, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (9/6/2016).
Sementara itu harga nikel naik ke tertinggi dalam hampir empat minggu perdagangan, didorong permintaan dari industri logam dan produsen lainnya yang meningkat.
Stimulus moneter oleh Bank Sentral Eropa dan prospek perdagangan China, mendorong investor untuk memburu bahan baku tersebut.
Harga perak di pasar spot naik 3,9%. Lompatan terbesar sejak April.
Emas naik 1,5%, naik untuk ketiga kalinya dalam empat hari.
